Chapter 167 - Bab 167

Si Jalang Tandus sedang Memanggil…

"Dia pasti memanggilku untuk sesuatu yang berkaitan dengan Ibu kita," gumam Erin. Dia memiliki banyak skenario di kepalanya yang menjelaskan mengapa Kate akan meneleponnya lagi setelah secara harfiah memukulinya.

"Bisakah jadi Ibu mencariku dan menekan kakakku untuk menghubungi?" Erin bertanya-tanya. Dia lalu tersenyum licik saat berpikir bahwa itu adalah penjelasan yang paling masuk akal. "Tidak ada keraguan tentang itu. Ibu pasti khawatir padaku. Dia selalu begitu, lagipula, aku anak kesayangannya, hihihi~."

Erin sedang dalam suasana hati yang baik, berpikir bahwa kebanggaan Kate pasti terluka sekarang.

"Kenapa kamu meneleponku, Sis? Butuh sesuatu?" tanya Erin secara provokatif.

"Erin, aku—" Kate bergumam. Dia terdengar kesulitan, dan itu membuat Erin sangat senang.

Kakaknya bisa melawan sekehendak hatinya, tapi selama ibu mereka masih menganggap dia sebagai anak kesayangan, perjuangannya tidak ada gunanya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS