Susan dan Williams melihat diri mereka sendiri sebelum melihat kembali ke ayah mereka, yang tengah menatap ibu mereka secara mencurigakan. Apakah wanita itu tahu dia sedang ditatap atau tidak, dia tetap fokus pada apa yang sedang dia lakukan. Sejak mereka semua terbangun di fajar, mereka mendapati dia sudah sedang merajut syal, dan dia menolak untuk berbicara dengan siapa pun. Yang jarang terjadi karena dia tidak pernah melakukan sesuatu secara acak.
"Kamu masih tidak memberitahuku kemana kamu pergi ketika aku mencarimu kemarin, dan sekarang kamu tiba-tiba membuat syal? Apakah kamu pikir memberikannya pada saya akan membuat saya mengubah pikiran dan berhenti bertanya?"
Wanita itu menghentikan apa yang sedang dia lakukan dan mengangkat kepalanya untuk memandangnya dengan bingung.
"Siapa bilang ini untukmu?"
"Apa?" Suaminya bertanya, terkejut.
"Lalu ini untukku?" Susan bertanya dengan penuh harap.
"Harusnya milikku. Saya yang sedang sakit." Williams menyela.
