Ketika mereka tiba di rumah induk, Damon melihat bahwa Talia masih pingsan, dan dia tidak bereaksi ketika Damon mematikan mesin, atau ketika dia menggoyangkan Talia sedikit sambil memanggil namanya, atau ketika dia menggendongnya ke atas dengan gaya putri.
Dia bertekad untuk memarahi Talia atas perilaku tidak bertanggung jawabnya. Apa yang akan terjadi jika dia tidak ikut campur? Mengapa dia tidak bisa lebih hati-hati? Apa yang dipikirkannya?
Apakah dia tidak tahu betapa menggemaskannya dia dan betapa tidak berdayanya dia?
Tetapi tepat ketika dia tiba di lantai tiga rumah induk, Talia mendekap erat padanya dan menggosokkan hidungnya ke leher Damon sambil melepaskan rintihan lembut yang mengguncang perasaannya. Untuk memperburuk keadaan, nafas hangat Talia menyelinap ke dalam bajunya, membuatnya merinding di seluruh tubuh, dan tekanan di area kemaluannya meningkat.
Dia melupakan apa yang dia rencanakan untuk dilakukan.
