LERRIN
Dia menemukannya di tunggul, sudah duduk, menunggu saat dia tiba. Bulu pundaknya meremang karena dia merasa direndahkan bahwa dia telah dikalahkannya. Walaupun demikian, dia tak bisa menyangkal bahwa dia benar-benar telah melakukan seperti yang dia klaim. Dia telah mengirimkan gambar penjaga, punggung mereka menghadap kepadanya saat dia menyelinap di belakang mereka dan melalui gerbang. Dia terlalu terkejut sehingga tidak sempat membalas.
Tidak hanya berhasil melewati perkemahan tanpa terlihat, dia juga melewati dua pasukan penjaga untuk mencapai tunggul. Lebih cepat dari pada dirinya.
Sekarang dia duduk di atas bidang datar tunggul raksasa itu, mandi cahaya bulan, lututnya ditarik ke atas dan sikunya bertumpu di atasnya. Tudung putihnya telah hilang. Karena itu akan membuatnya lebih mudah terlihat, dia menyadari.