Pertarungan terus berlanjut dan Alex dan pasukannya bertempur melawan vampir. Alex melebihi kecemerlangan yang telah ditunjukkannya dalam semua pertarungan sebelumnya. Pasukannya juga telah melebihi batas mereka, memberikan segalanya untuk mendukung pemimpin mereka, semua dengan bantuan penyihir yang mereka miliki di pihak mereka.
Sebentar lagi, arus pertarungan berubah. Alex dan pasukannya sedang menang. Sulit bagi vampir berdarah biru untuk percaya bahwa mereka sebenarnya tidak bisa melawan Alexander ini. Siapa pria ini? Bagaimana bisa dia begitu kuat? Bukankah dia vampir paling lemah yang pernah ada?
Alexander benar-benar total. Dia tahu bahwa mereka tidak bisa menggunakan Abigail untuk mengancamnya karena kekuatan kabut yang masih melindunginya. Dengan demikian, dia maju tanpa reservasi, menjatuhkan semua orang yang menghalanginya. Tepat sebelum dia akan menghabisi mereka, sosok lain muncul di hadapannya.
Zeres.
