"Setiap orang bodoh bisa tahu. Yang penting adalah mengerti." -Albert Einstein.
*********************
Ini buruk. Apa perasaan ini? Mengapa ia merasa seperti ini?
Heaven berusaha melawan dan menenangkan diri. Dia berjalan mondar-mandir di kamarnya, mengatakan pada diri sendiri bahwa semuanya akan baik-baik saja dan dia takut tanpa alasan. Namun perasaan berat di dadanya dan rasa sakit di perut sangat kuat hingga dia merasa mual lagi.
Berjalan ke luar ke taman, Heaven menarik napas segar agar bisa merasa lebih baik. Ada yang salah. Ini harus lebih dari sekadar rasa takut biasa. Bagaimanapun mimpi buruk itu mempengaruhinya, seharusnya tidak membuatnya merasa seperti ini, terutama ketika otaknya tidak bisa melihat bahayanya. Hanya tubuhnya yang membuatnya merasa waspada.
Tiba-tiba dia merasakan hembusan udara dingin, dan di hadapannya berdiri kakeknya. Heaven mengerutkan kening saat dia datang. Dia tidak membutuhkannya di sini sekarang.