Molly berbalik menunjukkan ekspresi jijik. "Dia hanya melakukan itu karena dia tahu aku tidak akan pernah menerimanya. Jadi, semakin aku tidak bisa menjadikannya pasangan hidupku. Jika semua laki-laki berperilaku seperti dia, apakah kita perempuan masih memiliki pilihan?"
Katanya masuk akal. Bai Qingqing menghela napas dan berhati-hati. "Jadi lebih hati-hati jika dia kembali di masa depan."
Tentu saja Molly tidak akan melupakan tragedi yang menimpa Becky. Dia berbicara dengan cemberut, "Hmph! Jika Bluepool yang berbelang tiga itu menjadi jodohku, laki-laki itu pasti tidak akan bisa menculikku."
"Tunggu sebentar. Apakah kamu hanya menyukai Bluepool karena kamu waspada terhadap laki-laki itu?" tanya Bai Qingqing. Jika itu masalahnya, dia tidak bisa membiarkan Bluepool terjun ke jurang api ini.