Sally mencarinya ke mana-mana dan akhirnya menemukannya.
Dia berlari pelan dan mulai memanjat ekornya yang besar.
Gerakan yang tidak biasa di ekornya menarik perhatian Rubah Surgawi Sembilan Ekor, dan dia melihat ke arahnya.
Dia melihat sebuah benda kecil dan kusam memanjat ekornya.
Rupanya cukup sulit.
Memang, ini adalah area terlarang di mana, selain dari kekuatan fisik, tidak ada kekuatan lain yang bisa digunakan.
Dia hanya bisa memanjat. Dengan tubuh sekecil itu, pasti membutuhkan banyak usaha untuk sampai ke sini dari luar.
Tapi menontonnya memanjat ekornya lebih menarik daripada bergaul dengan orang-orang di sekitarnya.
Letih karena memanjat, Sally berbaring di ekor besar itu untuk beristirahat sebentar.
Untungnya, Rubah Surgawi Sembilan Ekor tidak berbau, bahkan tidak berbau badan. Di antara tamu-tamu yang terdiri dari binatang iblis besar dengan berbagai aroma hewan, dia menonjol sebagai yang luar biasa berbeda, seperti aliran air segar.
