Nicolai menatap gadis kecil yang melindungi seorang anak laki-laki yang tidak sadarkan diri. Di belakangnya berdiri seorang laki-laki yang mengayunkan belati di tangannya ke kiri dan ke kanan, meninggalkan bekas luka berdarah di punggung halusnya.
'Ap——apa yang sedang terjadi!?' Nicolai bergumam pelan. Matanya tetap tertuju pada laki-laki yang telah berhenti mengayunkan belati namun kini menendang gadis kecil itu di punggungnya.
'Cukup, Rowen. Kau pikir apa yang sedang kau lakukan?' Tepat ketika Nicolai mengira bahwa laki-laki itu akan membunuh gadis kecil itu, suara langkah kaki terdengar bergema di gudang yang sepi.
Nicolai sedikit mengangkat kepalanya dari tanah dan melihat seorang laki-laki berambut pirang pendek masuk. Dengan tubuh raksasa, dia berjalan masuk ke gudang seolah-olah bisa melumpuhkan beruang jika itulah yang dia inginkan.