Dunia seketika menjadi sunyi pada saat itu.
Semua mata terbelalak ketika mereka menatap instruktur yang terjatuh ke tanah. Seperti mereka telah menyaksikan sesuatu yang mengerikan.
Apakah instruktur benar-benar telah dikalahkan?
Dan benar-benar dilumatkan?
Bukankah dikatakan bahwa satu bisa mengalahkan sepuluh? Bagaimana mungkin seorang murid dari kelas mereka sendiri berhasil melayangkan pukulan dan mengalahkannya?
Ini... bahkan amatir sekalipun tak akan selemah ini.
Bahkan sampah dengan kekuatan tempur di bawah lima tidak akan berakhir sepiatu ini.
Namun di antara orang-orang yang benar-benar mengerti, beberapa mengerutkan kening karena bukan karena instruktur itu terlalu lemah.
Tetapi karena murid ini terlalu kuat.
Ren Feifan menarik tangannya kembali dan dengan tenang kembali ke tempat duduknya, seolah tidak terjadi apa-apa.