Saat Sampai Di Depan Paviliun Pil, Huang Li Pun Berkata "Inikah Paviliun Pil? Cukup Ramai Sekali" Huang Li Pun Yang Tercengang Segera Ingin Masuk Ke Dalam Paviliun Pil Itu.
Namun Saat Menginjakkan Kaki Di Tangga Ke Satu, Tiba Tiba Sebuah Pedang Melayang Ke Arahnya, Namun Huang Li Pun Dapat Menghindarinya Dan Berkata "Siapa?".
Huang Li Pun Melihat Ke Belakang untuk Mengetahui Siapa Yang Menyerangnya.
Dan 3 Orang Dengan Baju Berwarna Merah Dengan 1 Orang Menaiki Kuda Menuju Ke Arah Huang Li, Dan Berkata Sambil Tertawa "Hahahah Bukankah Ini Tuan Muda Ke 2 Dari Keluarga Huang? Yang Baru Mencapai Ranah Manusia Bintang 5"
Dan Orang Yang Berkata Adalah Xiang Lu Tuan Muda Ke 2 Dari Keluarga Xiang, Yang Telah Mencapai Ranah Bumi Bintang 6. Dengan 2 Pengawalnya Yang Berada Di ranah Bumi Bintang 3.
Huang Li Pun Berkata Sambil Membersihkan Baju Nya "Oh.. Ternyata Tuan Muda Ke 2 Dari Keluarga Xiang. Xiang Lu, Aku Kira Siapa, Ada Apa Kau Menghalangi Ku?"
Suasana Sangat Tidak Mengenakan Dengan Dilihat Para Orang Orang Berkumpul untuk Melihat Mereka Berdua Bertengkar.
Xiang Lu Pun Menjawab Dengan Raut Wajah Yang Geram "Sampah Tetap lah Sampah,Walaupun Kau Ingin Menggunakan Pil, Tetap Saja Kau Sampah"..
Huang Li Pun Menjawab Sambil Berjalan Menaiki Tangga "Jangan Terus Menggonggong Sampah" Xiang Lu Pun Mengeluarkan Auranya Yang Berwarna Merah Dengan Roh Jiwa Serigala Darah Di Belakangnya. Dia Pun Yang Sangat Marah Saat Mendengar Perkataan Huang Li Pun Langsung Mengepalkan Tangannya Dan Meloncat Dari Kudanya.
Xiang Lu Terbang menuju Ke Arah Huang Li Dengan Kecepatan Tinggi. Dan Saat Xiang lu Sudah Ingin Sampai Ke Arah Huang Li Dengan Pukulannya. Huang Li Pun Yang Melihatnya Langsung Menggunakan Pukulannya.
Dan Tinju Mereka Pun Saling Beradu, Dengan Orang Orang Yang Merasakan Kekuatan Dari Mereka Berdua.
Dan Orang Orang Pun Yang Melihatnya Terkejut Saat Melihat Huang Li Dapat Menahan Serangan Xiang Lu. Xiang Lu Pun Juga Terkejut Dan Berkata Dalam Hati "Hah?Dia Dapat Menahan Serangan ku?"
Huang Li Pun Langsung Mendorong Tinju Nya.Dan Saat Itulah Xiang lu Terdorong Mundur Dengan Beberapa Langkah.
Xiang Lu Pun Yang Terdorong Hingga Sampai Ke Kudanya Lagi Sambil Di Pegangin Oleh Pengawalnya, Dia Pun Berkata "Tak Di Sangka Setelah Pembangkitan Roh Jiwa Kekuatan Mu Meningkat Dalam 3 Hari ini, Dan Telah Mencapai Ranah Bumi".
Orang Orang Pun Yang Mengetahui Bawah Kekuatan Huang Li Meningkat Juga Sangat Terkejut,Karena Kecepatan Kultivasi nya Melebihi Orang Biasa.
Disisi Lain Terlihat Seorang Wanita Cantik,Bibirnya Berwarna Merah Dengan Rambut Sangat Panjang. Wanita Itu Menggunakan Gaun Berwarna Hijau Dengan Celana Hanfu Putih dan Menggunakan Aksesoris Di rambutnya.
Ya Dia Adalah Yun Xie Atau Tuan Putri Ke 2 Dari Keluarga Besar Yun Yang Merupakan Wanita Tercantik Ke 3, Yang Melihat Mereka Dari Pintu Masuk Paviliun Pil. Dia Pun Juga Terkejut Saat Melihat Kekuatan Huang Li.
Dan Yun Xie Pun Berkata Sambil Tersenyum Manis "Oh Jadi Ini Tuan Muda Ke 2 Dari Keluarga Huang,Yang Di Rumorkan Sebagai Sampah, Tapi Dia Sangat Berbeda Dengan Rumor itu.Tidak Hanya Tampan, Tapi Juga kuat"
Disisi Lain Xiang Lu Yang Tau Kalau Kekuatan Huang Meningkat, Dia Pun Mencoba Untuk Menyerang Huang Lagi, Dengan Teknik Terkuatnya Dan Berkata Sambil Mengeluarkan Auranya "Huang Li, Lalu Kenapa Jika Kekuatanmu Meningkat? Aku Memberitahu mu apa yang Disebut Dengan Jenius...."
Xiang Lu Pun Menggunakan Teknik Terkuatnya Dan Berteriak "Teknik Destruction Sword Slash" Orang Orang Pun Yang Terkejut Melihat Teknik Itu Pun Langsung Menjauh Karena Takut Terkena Dampak Dari Destruction Sword Slash, Karena Mereka Tau Bahwa Teknik itu Adalah Teknik Tingkat Tinggi Dari Keluarga Xiang.
Huang Li Pun Yang Melihatnya Juga Sangat Terkejut Karena Kekuatan Itu Sudah Setara Dengan Ranah Prajurit.
Xiang Lu Pun Menyerang Huang Li Dengan Diikuti Aura Yang Kuat Dari Teknik Nya itu.
Saat Teknik Itu Hampir Sampai Ke Huang Li, Tiba Tiba Ada Pria Tua Yang Menahan Serangan Itu Hanya Dengan Satu Jarinya.
Dan Berkata "Cukup Anak Muda," Semua Orang Pun Yang Melihatnya Memberi Hormat Dan Berkata Kepada Pria Tua Itu "Hormat Kepada Tetua Lei",
Tapi Hanya Huang Li Yang Tidak Memberi Hormat Kepada Pria Tua Itu Karena Dia Tidak Tahu Siapa Pria Tua Itu, Xiang Lu Yang Melihatnya Berkata Dengan Nada Tinggi Sambil Menunjuk Huang Li Dengan Jarinya "Lancang, Huang Li Kau Di Depan Tetua Paviliun Pil Tapi Tidak Memberi Hormat"
Dan Saat Tetua Paviliun Pil Membalikkan Badan Ke Arah Huang Li,Huang Li Pun Memberi Hormat Hanya Dengan Tangan "Hormat Kepada Tetua Paviliun Pil"..
Tetua Paviliun Pil Pun Berkata "Jika Kalian Terus Melanjutkan Pertarungan Disini,Kalian Akan Ku Usir Dan Tidak Boleh Memasuki Paviliun Pil"
Xiang Lu Pun Yang Mendengarnya Langsung Berkata "Baik, Tetua Paviliun Pil" Xiang Lu Pun Menaiki Kudanya Dan Pergi Sambil Berkata "Huang Li Kau Tunggu Saja"
Semua Orang Pun Juga Ikut Pergi Setalah Melihat Pertarungan Mereka Berdua.
Sebelum Tetua Lei Pergi Dia Berkata Ke Huang Li "Kau Berhati Hati Lah Dengannya Karna Xiang Lu Terkenal Akan Kebusukan Nya"
Tetua Lei Pun Pergi Dengan Menghilang Dengan Aura Yang Berwarna Kuning.
Huang Li Pun Yang Melihatnya Bergumam "Sungguh Kekuatan Yang Mengerikan, Guru Dia Telah Diranah Apa" Du Li Pun Menjawab Dari Tubuh Huang Li "Dari Auranya Yang Kuat Itu Seharusnya Dia Telah Berada Di Ranah Nirvana".
Huang Li Pun Terkejut Dan Melanjutkan Berjalan Masuk Ke Dalam Paviliun Pil.
Setelah Perdebatan Yang Panjang Tadi, Huang Li Pun Melanjutkan Perjalanan Nya Menuju Paviliun Pil Dengan Menaiki Tangga itu.