Mata Eve Thompson berkerut kecil.
Dia berdiri di atas tangga, sedang menelepon seseorang yang tidak dikenal, wajahnya tampak murung.
Anthony Charlie, yang telah menunggu di luar untuknya, dengan jelas melihat keseriusan yang terukir di wajahnya.
Dia menundukkan matanya dan sabar menunggu dia menyelesaikan panggilan telepon dan turun dari tangga.
Pria yang mengikutinya dari belakang, menyadari bahwa dia telah mengakhiri panggilannya, melanjutkan percakapan yang terputus. "…Saya suka tinggal di rumah Anda dan saya suka makanan yang dimasak ibu Anda. Lihat, itu menghemat uang dan masalah. Bukankah hebat?"
Eve Thompson terus mengabaikannya.
Anthony Charlie sedikit menghindar ke pinggir mobil, dan dengan sopan membuka pintu untuknya, "Masuk."
