"Ahem, Anda pasti salah paham, kawan." Brett batuk dua kali sebelum segera menjelaskan, "Kenapa kami harus berusaha menipu Anda? Ayah saya benar-benar tulus mengundang Anda untuk menjadi elder tamu kami. Jika Anda tidak percaya pada saya, Anda bisa pulang bersama kami, dan kami akan menandatangani kontrak dengan Anda. Kami tidak berbohong!"
Lukas melirik Brett dengan acuh tak acuh. "Siapa kamu sampai memanggil saya kawanmu?"
Senyum paksa Brett langsung mengeras.
Komentarnya itu seperti tamparan di wajah Brett.
Ketika dia memanggil Lukas 'kawan', dia telah menelan kebanggaannya untuk mendekatinya.
Brett adalah keturunan langsung dari keluarga Hamilton, dan dia bahkan memiliki kesempatan untuk menjadi pemimpin dari semua cabang keluarga kerajaan di masa depan. Jika bukan karena ingin membuat Lukas kurang bermusuhan dan lebih dekat dengannya, tidak ada kebutuhan baginya untuk merendahkan statusnya dan memanggil Lukas sebagai kawannya.