Upacara pernikahan Jordan dan Lota sangat romantis.
Sementara itu, setelah "Serangga Bau" Chester dan "Master Gadget" Lincoln dibawa keluar dari ibukota oleh Randall, keduanya mulai minum bersama.
Kedua mereka adalah mutan dan dapat menahan minuman keras lebih baik dari orang biasa. Namun, mereka masih kalah dari Jordan dan Randall.
Chester menegak minumannya dan wajahnya segera memerah.
Lincoln menghiburnya. "Lupakan saja, Black Mamba. Aku tahu kamu sedih orang tuamu telah mati, tapi orang yang membunuh mereka adalah keponakan Kepala. Apa yang bisa kamu lakukan?"
Chester menghancurkan gelas anggurnya. "Kalau Jordan bukan keponakan Kepala, aku sudah membunuh dia dari dulu! Jordan pasti tidak ada apa-apanya dibanding aku!"
Lincoln tersenyum. "Aku pasti bertaruh pada kamu. Dia hanya bisa meramal. Itu kemampuan paling tidak berguna. Kekuatan kita sangat praktis. Keterampilan yang bisa menyebabkan kerusakan nyata kepada lawan kita."
