Di tengah ketegangan yang memuncak ini, menjadi jelas bahwa seniman bela diri mendapatkan kekuatan mereka dengan meningkatkan tubuh mereka menggunakan energi internal, yang dikenal sebagai chi, untuk memperkuat bentuk fisik mereka. Namun, tidak peduli seberapa kuat tubuh mereka, mereka tidak akan pernah bisa mentransformasikannya menjadi baja dan besi.
Inilah mengapa banyak seniman bela diri beralih ke teknik penyempurnaan tubuh untuk mengkompensasi keterbatasan alami ini. Terlepas dari seberapa kuat teknik ini, mereka tetap tidak mampu menahan senjata modern.
Connor, dengan kekuatan yang hebat, tidak berani hanya mengandalkan tubuh fisiknya untuk menahan hujan peluru. Sebagai gantinya, ia memilih untuk menggunakan qi-nya untuk menahan atau mengalihkan peluru.
Sejenak, medan perang itu menyerupai zona perang, dengan peluru terbang ke segala arah. Serangan yang tanpa henti itu sangat mengagumkan.