Menghadapi pertanyaan istrinya, Braydon Neal menjawab dengan terbuka, "Medan perang luar angkasa itu bagaikan harimau buas. Saya tidak akan tenang sampai saya menghadapinya."
"Kamu boleh pergi, tapi Trevon tidak boleh," Heather Sage mengangguk lembut. "Memaksa Trevon untuk tetap di sini membuatku khawatir. Dia sudah melihat keagungan dunia luar dan masih muda. Akan sulit baginya untuk tetap di Preston."
Braydon memahami sifat anaknya dengan baik.
Meskipun dia memaksa Trevon untuk tetap di Preston sekarang, dia tahu anaknya akan akhirnya mengikuti jejaknya ke langit berbintang yang tak berujung.
Bagi para kultivator, kerinduan untuk menjelajahi luasnya bintang-bintang bisa menjadi penyesalan seumur hidup jika tidak terpenuhi.
"Trevon sangat mirip denganmu," Heather bergumam lembut saat dia bersandar di dalam pelukan Braydon.
Karena Trevon sangat mirip dengan ayahnya, Braydon dan Heather memahami bahwa rumah besar keluarga mereka tidak bisa membatasi anak mereka.
