Kecepatan Braydon Neal melonjak di bawah Sayap Pembelah Langit, namun dia tidak terburu-buru untuk menghindar dari para pengejarnya.
Sebaliknya, dia mempermainkan mereka, tahu bahwa dia bisa menjauhkan mereka selama beberapa dekade, bahkan berabad-abad, selama mereka tidak merusak pintu perunggu.
Setelah 9.000 mil, kera raksasa dan yang lainnya mengakui kekalahan.
Menyadari kecepatan Braydon yang tak terjangkau, mereka menghentikan pengejaran dan kembali menjaga pintu perunggu.
Kerusakan pintu itu adalah tujuan utama mereka.
Kembali di gunung kecil, Braydon mengambil batang pohon willow tua, hampir membelahnya menjadi dua dengan panjang 600 meter dan ketebalan 80 meter.
Mengalir dengan esensi daun hijau dan rumput, batang itu mengandung esensi kehidupan tumbuhan yang berharga—sumber daya tingkat ilahi yang mampu menyembuhkan luka parah hanya dengan satu tetes.
Selama tiga hari berikutnya, Braydon dengan tekun memurnikan esensi ini.