Matanya menger narrowed.
Sebelum dia datang, Michael sudah memerintahkan padanya agar tidak membuat Monica merasa sedikit pun jijik, terlepas dari apakah negosiasi berakhir atau tidak. Jadi, meskipun dia merasa sangat dirugikan, dia tetap menahan diri dan tidak menunjukkan amarah pada Monica.
Dia mengertakkan gigi, bangkit, dan pergi.
Setelah dia berada di dalam mobilnya, dia menelpon putranya. "Michael."
"Bagaimana hasilnya?"
"Dia menolak untuk melakukannya," kata Reese, dan ekspresinya menjadi semakin murka. "Tidak pernah terbayangkan Monica bisa begitu tegas. Dia bahkan dengan acuh tak acuh mengatakan bahwa dia sudah tidak ada hubungan apa-apa lagi denganmu. Orang yang dia sukai selama ini adalah Finn."
"Baiklah. Aku mengerti."
"Michael." Reese dengan tergesa-gesa menghentikannya. "Jika kita tidak bisa mengubah pikiran Monica, bisakah kamu menjelaskannya pada Presiden?"
