"Jangan khawatir. Saya sudah meminta tim saya untuk mengawasinya dari jauh. Jika ada hal yang salah, mereka akan segera membantunya," Xander menenangkan Scarlett, suaranya penuh dengan nada yang menenangkan.
"Terima kasih, Xander!"
"Nyonya Riley, tolong berhenti mengucapkan kata-kata semacam itu," ucap Xander, dengan lembut mengelus rambut halusnya. "Saya telah berkali-kali mengatakan bahwa ini adalah kewajiban saya sebagai suami anda untuk membantu anda. Dan anda tidak bisa menolak bantuan saya. Apakah anda mengerti?" Suara nya memiliki nada yang tegas.
"Hmm, saya mengerti," dia menjawab sambil tersenyum.
"Baguslah kalau begitu," senyum lega melepas gulungan bibir Xander. "Sayang, bagaimana dengan perjalanan anda ke Pulau B? Apakah anda masih berencana untuk pergi?" dia bertanya.