terkadang tidak cuma dari orang tuaku saja.
bahkan teman-temanku yang lain juga toxic dan selalu inggin menjatuhkan.
padahal masalahnya cuma hanya masalah sepele yang pernah terjadi antara aku dan seseorang.
kala itu aku kenal dengan sosok laki-laki panggil saja namanya Lulu.
kemudian aku dekat dengannya belum sempat jadian aku pindah ke pondok untuk melanjutkan setudiku.
kemudian setelah itu aku berpesan padanya agar suatu saat nanti jika aku kembali kita bertemu lagi.
kala itu kau memang bertemu denganku kau sudah punya pacar baru yang aku akui jauh lebih cantik dariku.
disitu aku tanya ke kamu apakah kita bisa temenan kaya dulu lagi.
jujur aku memang menyimpan rasa padamu tapi aku tau.
kalau kamu sudah punya pacar makanya hanya ku tawari sebagai temanku saja.
karna aku butuh ilmu darimu
seperti sediakala kau mengajariku materi
aku tak habi fikir dari situlah timbulah kebencian dan pacarnya Lulu mengira aku akan merebutnya.
kemudian aku juga sudah menjelaskan bahwasanya aku hanya inggin menjadi Teman di DM Instragram.
dari situlah muncul orang-orang toxic yang datang padaku.