Chereads / sistem the gamer / Chapter 833 - Bab 351 satu tahun kemudian

Chapter 833 - Bab 351 satu tahun kemudian

waktu berlalu dengan cepat dan tanpa terasa bahwa satu tahun sudah berlalu.

setelah mendapatkan uranium dan membawanya ke dunia mandiri, latar belakang tambang uranium segera terbuka di toko sistem.

tambang ini menghasilkan 48kg uranium perharinya dan aku menggunakan ini untuk membuat berbagai senjata.

dari roket nuklir mini seukuran jari untuk di pasang di inter armor v1 hingga rudal nuklir seukuran lengan.

selain itu aku membuat puluhan pesawat tempur macross seri YF 19 yg tentu saja menggunakan bahan vibranium+ dengan tinggi 10 meter setelah bertransformasi menjadi robot.

hal yg memerlukan waktu lama adalah pembuatan perangkat lunak dari semua ini.

awalnya aku ingin mendapatkan instrumen inti dari Pasha untuk mendapatkan kecerdasan buatan dengan mudah, tapi karena dia menolak aku terlalu malas untuk membujuknya. jadi terpaksa aku membuat sendiri dari awal yg memakan waktu hampir dua bulan.

selain itu pengembangan kontrol sistem saraf jarak jauh yg membuat para pilot Mecha bisa mengendalikan Mecha mereka dari ruang monitor yg ada di dunia mandiri.

setelah penelitian lebih lanjut dari penggunaan kristal koneksi jaringan hal ini akhirnya dapat di lakukan.

pengembangan ini membutuhkan waktu lebih dari 7 bulan agar memiliki hasil yg maksimal dan benar benar mengurangi kelambatan dalam pertukaran data.

di ruang monitor, puluhan kabin koneksi saraf sudah mulai berjejer.

masing masing orang memiliki satu untuk diri mereka masing masing.

saat menggunakan kabin ini, kita dapat mengendalikan Mecha seperti tubuh kita sendiri bahkan serangan yg mengenai Mecha akan bisa terasa oleh tubuh walaupun hanya sebatas rasa sentuhan.

bukan hanya Mecha tapi juga armor mereka masing masing bisa di kendalikan dari kabin ini.

dengan ini kita bahkan tidak perlu untuk pergi keluar dari dunia mandiri saat bertarung.

dan aku bisa menjamin keselamatan semua awak kapal dan bahkan istriku jika mereka ingin ikut bertempur.

dengan bantuan cairan nutrisi yg di kembangkan oleh Agatha, kami bisa bermain di dalam kabin koneksi saraf hingga berhari hari.

tentu saja penemuan ini membuat Wendi, Agatha, Veronica, Gracia dan bahkan ibu ku sangat senang.

mereka langsung menuntut ku sebuah armor untuk mereka kendalikan dengan persenjataan lengkap.

setelah membuatkan mereka armor untuk mereka, aku segera di tugaskan menjadi pengasuh bayi agar mereka bisa bermain dengan armor baru mereka.

untungnya ada leaf dan blackveil yg ikut menemani ku untuk mengasuh bayi.

anak dari Veronica bernama risa.

anak dari Agatha bernama Aqua.

anak dari Gracia bernama lucy.

dan mereka bertiga adalah perempuan yg membuat mereka menatapku dengan tatapan curiga.

tapi kecurigaan adalah kecurigaan dan mereka tidak punya bukti apapun yg membuktikan bahwa aku menggunakan cara tertentu untuk menghasilkan anak perempuan.

sambil menunggu senjata nuklir memenuhi gudang, semua orang mulai berlatih menggunakan kabin koneksi saraf.

dan dari dunia jiwa aku banyak mendapat informasi dari Roland dan tilly tentang perkembangan dunia luar.

beberapa kali Phyllis juga menghubungi, tapi karena aku sedang sibuk jadi aku memberitahunya untuk menunda pertemuan.

Roland juga sudah berhasil mengembangkan pesawat terbang tipe baling baling dan mulai membentuk pasukan angkatan udara yg di latih oleh tilly.

setelah expedisi di pegunungan salju, mereka berhasil mengalahkan monster laut dalam yg bersembunyi di tengah gunung berkat efektifitas tempur Phyllis dan tilly yg menggunakan armor yg aku berikan.

hal itu menjadi pembantaian sepihak oleh tilly yg membuat semua orang kagum dengan armor yg aku buat.

para penyihir kuno taquila juga mulai meneliti tubuh monster kerangka dengan mahluk hitam bermata banyak yg menempel di badan kerangka.

semua berjalan lancar tanpa ke hadiran ku dan di dunia jiwa aku juga sering bertemu berbagai penyihir taquila yg di bawa oleh Roland.

ada juga dua penyihir taquila yg datang ke dunia jiwa karena dia ingin menikmati dunia ini sebelum jiwanya di transfer menjadi cacing raksasa.

melihat kedua gadis cantik ini, aku langsung menjanjikannya tubuh baru yg bisa mereka dapatkan setelah perang kehendak ilahi berakhir yg membuat mata mereka di penuhi harapan.

tapi yg jadi masalah sekarang adalah zero karena setiap hari dia semakin dekat dan bahkan ingin selalu tidur dengan ku.

aku tidak tahu bagaimana reaksinya jika aku menceritakan tentang kebenaran yg ada di dunia ini.

aku juga sudah mempersiapkan tubuh yg mirip dengan zero dewasa di ruang laboratorium.

hanya menunggu waktu yg tepat untuk memberi tahunya.

***

hari ini di ruang rapat istana Roland, aku di undang untuk membahas masalah temuan yg di temukan oleh Roland di reruntuhan kuno tempat Roland menemukan uranium.

butuh waktu beberapa bulan bagi Roland untuk menelusuri kebenaran tentang isi reruntuhan kuno itu tapi masih tidak menemukan misteri di baliknya.

karena itu setelah aku bebas, Roland segera mengundangku untuk membahas masalah ini.

semua orang orang penting di greycastle juga ada di ruang rapat ini.

saat itu Roland secara langsung menjelaskan tentang temuannya pada semua orang.

dia menunda membahas temuan ini selama beberapa bulan hanya untuk menunggu kehadiranku agar bisa mendapatkan informasi yg lebih rinci dari ku.

karena menurutnya aku memiliki pemahaman yg lebih tentang perang kehendak ilahi ini.

inti dari temuan Roland adalah adanya peradaban yg jauh sebelum ras manusia ada yg juga melakukan pertempuran kehendak ilahi.

jadi pertempuran kehendak ilahi pertama menurut catatan penyihir taquila bukanlah pertempuran kehendak ilahi pertama yg terjadi di dunia ini.

"menurutmu kapan dunia ini tercipta, 400 tahun yang lalu atau 1000 tahun yg lalu atau 1jt tahun yang lalu" kata ku dengan santai yg membuat mereka semua terdiam.

setalah lama terdiam aku kembali berkata. "jauh sebelum kita pasti ada peradaban lain yg tinggal di dunia ini dan bahkan jika peradaban manusia musnah dunia tidak akan musnah dan masih akan berlanjut melahirkan kehidupan baru."

"jadi bagaimana dengan pertempuran kehendak ilahi yg mereka lalui, di mana pemenang dari pertempuran itu?" tanya Roland yg masih sedikit kebingungan.

"aku bisa menjawab, tapi jawaban ku merupakan rahasia yg sangat penting. jadi apa menurutmu semua yg hadir di sini siap menerima informasi ini secara langsung atau kamu ingin menyaringnya terlebih dahulu. aku takut jika informasi ini bocor, akan ada kekacauan di mana mana." jawabku sambil menatap Roland dengan serius dan dia segera mengangguk sebagai jawaban.

setelah itu Roland segera mengusir beberapa orang dan hanya meninggalkan menteri menteri penting dalam bidang terkait.

seperti menteri pertahanan, penasihat militer dan penyihir penyihir yg memiliki peran penting dalam menghadapi pertempuran kehendak ilahi.

"Robert ceritakan apa yg kamu tahu?" tanya Roland setelah semua orang yg tidak relevan pergi dari ruangan.

"pertempuran kehendak ilahi adalah pengulangan terus menerus tanpa henti dan tidak akan ada akhir untuk semua itu."

"bagiamana kamu tahu semua ini?, lalu bagaimana kita harus menangkan perang ini?" semua orang menjadi semakin serius mendengar penjelasan awal ku.

"kecuali kamu mengalahkan orang yg mengatur semua ini."

"maksudmu kita harus mengalahkan dewa yg mengatur semua ini, kita bahkan tidak tahu di mana dewa ini berada." nada Roland semakin meninggi dengan sedikit rasa kesal di dalamnya.

"aku tahu dan aku akan mengalahkannya, jadi kamu hanya perlu bertarung melawan ras iblis."

saat itu Roland langsung terdiam dan semua orang menatapku dengan expresi tak percaya.

"bagiamana kamu bisa mengalahkannya, kamu bahkan tidak tahu seberapa kuat dewa itu. apa dia bisa di bunuh dengan senjata kita." kata Roland dengan nada mendesak untuk meyakinkan ku agar tidak gegabah.

"aku punya cara tapi aku tidak akan memberi tahu kalian, fokuslah menangani iblis iblis ini." tapi aku dengan santai menepis kekhawatirannya.

"setidaknya ijinkan kami membantu" tambah Edith.

"apa yg bisa kamu bantu?" tanya ku dengan penasaran.

"kita bisa menyiapkan pasukan untuk mendukung mu"

"simpan saja untuk mu" kataku dengan acuh tak acuh. "aku tidak akan mempercayai punggungku pada sembarang orang." yg membuat mereka kembali terdiam.

"kakak kita sudah punya angkatan udara." tambah tilly sambil menatapku dengan tatapan memelas.

"apa menurutmu kakak mu tidak memiliki angkatan udara!! jika kamu melihat mainan baru kakak mu, kamu pasti akan meminta satu untuk diri mu sendiri."

"kakak...." suara merayu tilly tiba tiba terdengar.

"apa kamu tidak puas dengan armor mu, aku dengar kamu sangat bersemangat saat expedisi ke pegunungan salju." kata ku sambil memutar mata ku yg membuat tilly menunduk sedih. "aku bisa jelaskan."

"mari kita bicarakan nanti saja, hal ini masih dalam uji coba. aku akan memberimu satu setelah melakukan penyetelan ulang."

"jadi apa kakak berencana untuk menyerang ras laut dalam untuk mengujinya?" tanya tilly dengan penasaran dan aku memberikan anggukan ringan sebagai jawaban.

"aku akan berangkat besok dan kalian bisa menonton pertempuran kami dengan bantuan Phyllis." saat itu aku menatap Phyllis yg membuatnya sedikit tertegun sebelum berkata. "Robert, bisakah kamu mengajak ku juga?"

"bisa" aku mengangguk ringan. "tapi setelah itu kamu tidak boleh kembali lagi dan harus tinggal di tempat ku selamanya."

Phyllis terdiam sejenak dengan expresi linglung sebelum berkata. "Robert bisakah kamu meluangkan waktu mu untuk bertemu nona Pasha?"

"mungkin setelah aku kembali nanti, masih banyak hal yg harus aku siapkan."