"guru...." mata Eun Yuri melebar melihat roselle yg sedang duduk di sebelah ku saat semua orang masuk ke ruang tamu.
"ooohh murid yg cantik..." roselle tersenyum lembut pada Yuri sambil memberikan kode untuk mendekat dengan tangannya.
"guru.. bagaimana kamu bisa di sini. bukankah guru hanya wasiat yg ada di dunia mimpi." Yuri dan ratu lainnya segera duduk di sofa ruang tamu dengan wajah penasaran.
"dia hanya berkata 'ayo bangun, dunia nyata lebih menyenangkan' dan tiba tiba guru mu disini"
aku menatap Roselle dengan expresi bingung. "kenapa kamu terdengar tidak menyukainya."
"huh.. di dunia mimpi kita bisa bermain setiap hari saat kamu tidur, tapi sekarang aku harus bersaing dengan yg lainnya." lalu roselle menyandarkan kepalnya di bahu ku.
"guru....aku harap guru tidak membawa status guru dan murid dalam masalah rumah tangga" Yuri menatap Roselle dengan penuh antisipasi.
"mmm guru akan memikirkannya"
"guru.." Yuri menunjukan expresi sedih.
"roselle hanya bercanda, lebih baik kalian mandi dan istirahat terlebih dahulu. pertarungan ini pasti melelahkan." aku langsung menengahi mereka berdua.
"raja ku... aku hampir tidak percaya semua ini, aku pikir akan butuh beberapa tahun lagi sampai kita benar benar akan menyerbu ratu parasit." mata Gabriel terlihat penuh dengan antusias dan penuh semangat.
"jingso, aku yakin kamu bisa melakukannya. tapi apa rencana mu setelah membunuh ratu parasit." yuhui menatapku dengan rasa penasaran di ikuti oleh tatapan yg lainnya.
"aku akan memindahkan new Eva ke tempat yg sangat aman, lalu kita bisa pergi ke hall plain mengunjungi keluarga kita."
"raja ku punya keluarga di hall plain!!" aku mengangguk lembut pada Gabriel. "aku tidak bisa berkata banyak." saat itu aku melihat haeju. "setelah ini kamu tidak bisa lagi mengikuti Yan kecil."
"tidak, aku akan tetap menjaga yan kecil" melihat tatapan tegas haeju aku juga menjadi lebih serius.
"seonhwa....tidak ada yg akan bisa menyakiti adik mu"
semua orang menatap seonhwa yg sudah membatu dengan expresi terkejut. "jingso... sejak kapan kamu tahu.."
"dari awal.." aku berkata dengan nada acuh tak acuh. "seonhwa.. aku tahu kamu hanya merasa bersalah pada ku, tapi aku tidak membutuhkan semua itu."
"..."
"flone, Eun Yuri, yuhui dan yang lainnya memberikan cukup banyak cinta pada ku dan aku tidak kekurangan kasih sayang."
"jingso... maafkan aku.." seonhwa menundukkan kepala dengan wajah sedih sambil mengepal kedua tangannya.
"jangan terlalu banyak berpikir" aku melambaikan tangan ku. "alasan ku tidak ingin kamu mengikutiku dan Yan kecil karena aku memiliki banyak rahasia penting yg hanya bisa aku bagikan kepada orang orang yg sepenuhnya menyerahkan cinta dan perasaannya pada ku"
"aku bisa menjadi istrimu juga, kita bisa mulai dari awal lagi."
"mengertilah seonhwa, bukan karena aku tidak mencintai mu lagi. tapi karena aku orang yg egois dan serakah, aku tidak suka berbagi cinta dengan yg lainnya."
"dari mana kamu tahu jika aku membagi cinta ku, apa yg harus aku lakukan untuk bisa meyakinkan mu bahwa cinta ku sepenuhnya untuk mu"
mendengar ini aku menatap mata seonhwa dengan serius. "semua orang bisa berkata kata, tapi bisakah kamu melupakan cinta mu pada Seol dan membunuhnya dengan tangan mu sendiri"
"bagaimana kamu bisa berkata seperti itu, Seol adalah..."
"aku tahu dia adalah orang yg kamu cintai" aku segera memotong kata kata seonhwa. "jadi tidak perlu membahas lebih lanjut lagi, silahkan pergi"
"jingso..." tapi aku segera melambaikan tangan ku dan seonhwa segera menghilang dari ruang tamu.
"kakak Lee, kenapa kamu mengirim kakak seonhwa."
"ke Eva lama"
"kakak maafkan Yan kecil."
"tidak apa apa, aku tahu maksudmu baik. tapi aku tidak suka cinta setengah setengah, termasuk kalian juga" melihat tatapan ku, semua orang tersenyum lembut.
***
dan akhirnya 1 bulan pun berlalu dengan cepat.
banyak hal terjadi dalam satu bulan ini, di mulai dari seonhwa yg terus mendesak untuk bertemu dengan ku.
semua earthling mulai bersatu dan mengajukan diri dalam pertempuran akhir.
pulau terapung juga di bangun untuk setiap kerajaan untuk memastikan bahwa semua warga mereka aman saat misi berlangsung.
***
di atas perahu angsa, aku melihat semua pasukan paradise dan earthling sudah mulai mengepung wilayah parasit dari semua sisi.
ratusan kapal angsa dengan berbagai meriam juga terlihat memenuhi langit.
Teresa berada di bawah untuk memimpin di garis depan dengan pasukan khusus.
urara dan dilan memimpin pasukan crazy angel di sisi kiri dan kanan.
kesatria naga berbaris di bagian paling depan setiap pasukan.
melihat ke jendela status
LV 10 God of freedom.
lalu aku menutup kembali jendela status ku, karena tidak perlu lagi membaca lebih jauh lagi.
semua kemampuan sudah pulih seutuhnya.
lalu aku menoleh ke belakang untuk melihat yuhui dan yg lainnya, tapi aku segera menggelengkan kepala ku dengan expresi sedih saat melihat seonhwa.
"aku akan mengurus mu nanti, tapi saat ini mari kita fokus pada perang ini"
lalu aku pindah dari kepal ke depan barisan pasukan aliansi tidak jauh dari posisi Teresa.
"dengarkan...." suara ku mulai bergema ke segala arah seperti suara dewa yg agung yg sedang memberikan sabdanya.
"tugas kalian hanya membunuh parasit yg bisa kalian bunuh, utamakan keselamatan kalian."
"tujuan ku mengajak kalian untuk ikut serta hanya untuk melihat tekad kalian bukan untuk melihat kalian mati."
tubuh ku mulai memancarkan cahaya emas, rambut mulai memanjang dan berubah perak.
beberapa lingkaran cahaya muncul di punggung ku yg membuatku terlihat sangat agung dan penuh kesucian.
semua orang terpana melihat sosok ku yg begitu mengagumkan.
tapi itu hanya sesaat sebelum aku mengangkat tangan ku dan ratusan pusaran hitam mulai terbentuk di atas langit.
satu demi satu berbagai mahluk mengerikan dengan tubuh hitam pekat muncul dari pusaran tersebut dan mulai berbaris dengan rapi di depan semua orang.
hal ini langsung membuat semua tentara menunjukan expresi ngeri mereka.
"kalian cukup bersihkan musuh yg lolos dari tentara kegelapan ku"
setelah hening sejenak, aku langsung menunjuk ke depan.
"charge...."
"uarrrgggggggg" teriakan tentara kegelapan mulai bergema dan menyerbu ke depan di ikuti oleh tentara lainnya.
akhirnya perang sengit pun segera terjadi.
semua tentara kegelapan mulai membantai semua parasit yg ada di depan mereka.
kesatria naga dan pasukan crazy angel menembakan senjata mereka ke gerombolan yg lolos dari serbuan tentara kegelapan.
di ikuti oleh para tentara dan earthling yg membersihan musuh musuh kecil yg terlewatkan.