sambil membawa seorang perempuan ras malaikat jatuh dengan kedua tangan ku, aku menatap api akibat ledakan sarang yg membumbung tinggi di langit.
"apa yg kamu lakukan pada perut ku" suara lemah malaikat jatuh itu mulai terdengar.
"aku mengeluarkan bayi orge itu dan menyembuhkan infeksi parasit yg ada pada diri mu."
"kenapa menolong ku"
"kenapa aku tidak boleh menolong mu"
"...."dan wanita itu langsung terdiam.
saat itu aku melihat peri langit dengan sayap kupu kupu dan seorang malaikat jatuh terbang mendekati kami.
"sepertinya teman mu akan tiba, pulanglah dengan selamat dan jangan berkeliaran sembarangan. setidaknya cari pria yg lebih tampan jika ingin menghasilkan keturunan atau gunakan tangan mu jika tidak tahan."
"aku bukan wanita seperti itu"
"siapa yg peduli kamu seperti itu atau tidak."
"...." dan dia kembali terdiam.
setelah beberapa saat peri langit dan seorang malaikat jatuh segera mendarat di depan ku.
"manusia..." tapi aku segera memotongnya.
"bawa teman mu dan pergi secepat mungkin dari sini, parasit pasti mengirimkan banyak pasukannya untuk menyelidiki keributan yg kalian buat." aku segera menyerahkan wanita di tangan ku pada malaikat Mikail yg ada di depan ku.
"bagaimana kamu bisa menyelamatkannya."
"apa itu penting, cepat lah pergi dari sini sebelum para sniper itu berdatangan dan mulai menembaki sayap kalian."
"bagaimana dengan mu."
"pikirkan diri mu sendiri sebelum mencemaskan orang lain." lalu aku membuka portal yg terhubung ke area perbatasan federasi. "masuklah, itu akan langsung membawa kalian ke perbatasan federasi."
Mikail mengalihkan pandangannya pada peri langit yg berkerudung dan peri langit itu segera menganggukkan kepalanya.
"siapa nama mu manusia."
"jangan sekarang, ratu parasit memiliki banyak tangan di dalam kerajaan manusia."
Mikail langsung melebarkan matanya dengan penuh kejutan. "dari mana kamu tahu."
"pikirkan sendiri, banyak orang orang yg memiliki kontribusi besar terhadap paradise selalu mengalami nasib yg mengenaskan."
"..."
"sampai jumpa lagi." lalu aku melambaikan tangan ku dan portal segera menelan mereka semua tanpa sempat bereaksi.
"he he he, apa yg kita lakukan sekarang." flone segera melayang ke sisiku dan aku segera menarinya lalu menggendongnya dengan kedua tangan ku seperti seorang putri.
"musnahkan bala bantuan parasit, lalu mulai latihan."
"mm" flone menjawab sambil menggosokkan wajahnya di dada ku dengan manja.
***
setelah semua, Seol akhirnya berhasil menyelamatkan semua orang yg berada di ruang rahasia dan membawa mereka kembali ke haramark.
"kenapa dia tidak menyelamatkan dilan." Seol menundukkan kepala dengan expresi sedih.
"kondisinya sudah tidak mungkin di selamatkan, parasit sudah menginfeksi tubuhnya, jadi jingso membunuhnya secara langsung dan pesan terkahir dilan adalah menyerahkan posisi pemimpin pada mu." hugo dengan lemah menjawab pertanyaan Seol yg membuatnya melebarkan matanya.
"kenapa dia membunuh dilan." seru Seol dengan kesal dan matanya mulai memerah.
"tenang Seol" Kazuki segera menepuk bahu Seol untuk menenangkannya. "itu memang jalan terbaik dari pada membiarkannya menjadi parasit."
"dia sangat misterius, seakan dia tahu semua ini akan terjadi." kata kata Agnes tiba tiba menyadarkan semua orang.
"aku juga berpikir itu aneh" Teresa juga mulai menambahkan. "pertama dia membuka portal tepat di depan kita yg berarti dia sudah pernah ke tempat itu."
" yg kedua dia mengurung kita di ruang rahasia itu seakan dia tahu bahwa akan ada orang yg menyelamatkan kita."
"ketiga, dia sengaja memancing para parasit untuk masuk ke dalam sarang sehingga federasi bisa menghancurkan sarang dengan serangan Guntur mereka."
"seakan dia tahu semuanya akan terjadi." seketika ruangan menjadi hening, sampai Ian angkat bicara. "mimpi yg dia alami."
seketika semua orang langsung terkejut dan mulai menatap Ian. "aku rasa mimpinya tidak sesederhana mimpi buruk dan sepertinya dia mengatakan yg sebenarnya saat aku menanyakan keuntungan jika Teresa menikahi nya."
pandangan semua orang di alihkan ke Teresa.
"seperti yg dia katakan, intinya adalah Teresa sudah meludahi orang yg mungkin bisa berperan besar dalam pengembangan haramark."
tubuh teresa mulai bergetar dan dia mulai mencengkram kedua tangannya erat erat.
***
setelah beberapa hari membersihkan bala bantuan parasit, aku pergi ke lembah di dekat kota Eva yg memiliki energi spiritual yg melimpah.
di sana, aku segera membangun rumah kayu dan mulai membelanjakan semua poin kontribusi dan koin emas yg telah aku kumpulan.
pertama, aku menghabiskan setengah dari harta yg dimiliki flone untuk membeli bahan bahan yg di butuhkan untuk membuat formasi pelindung dan formasi pengumpulan energi spiritual dengan radius 3 km dari pusat menara formasi yg aku bangun.
formasi pelindung berfungi untuk mencegah orang dengan niat jahat, mahluk jahat apapun, serangan magis apapun yg mencoba masuk ke area di dalam pelindung.
formasi pengumpulan energi berfungsi secara halus menarik energi di sekitarnya dan mengumpulkannya di dalam setelah dimurnikan menjadi energi spiritual dan vitalitas.
sisa harta flone aku gunakan untuk membeli beberapa bibit sayuran spiritual, padi spiritual, tumbuhan tumbuhan indah yg memancarkan energi spiritual dan juga ramuan ramuan pembentuk fondasi tubuh seperti pencuci sumsum tulang, pembentuk tulang dll.
setelah semua, aku mulai mengajari flone teknik pemurnian jiwa yg dapat memperkuat jiwanya dan meningkatkan kekuatan spiritualnya.
sedangkan aku mulai fokus pada pelatihan fisik dari sistem kultivasi Budha, di sore hari mulai berendam ramuan dan di malam hari memulai pemurnian mana dengan teknik fengjue yg terkenal serta pemurnian energi spiritual.
sedangkan flone dengan bahagia merawat tanaman ajaib yg dia tanam dari pagi hingga sore dan melatih teknik pemurnian jiwanya saat malam tiba.
dan dua Minggu berlalu dalam sekejap.
[lee jingso]
strength : medium (low)
endurance : medium (high)
agility* : medium (high)
stamina : medium (medium)
mana* : high (low)
luck : medium (high)
melihat atribut fisik yg sudah memasuki standar untuk tahap berikutnya, aku segera menggunakan poin kontribusi ku untuk membeli api inti teratai hijau, api hati jatuh dan bahan lainnya yg di butuhkan untuk menyerap dua api surgawi ini seperti pil teratai merah.
"flone... aku akan tinggal di dalam menara formasi selama seharian penuh, kamu tetap di rumah dan jangan tiba tiba masuk ke dalam menara."
"muueeeee" merasakan rengekan flone, aku segera mencium bibirnya.
"uueeekkkkk" dan sekali lagi.
"nakal...." flone memukul dada ku sambil menatapku dengan kesal.
"he he he"
"huh"
"aku akan menyerap sebuah api yg berbahaya, jadi perlu konsentrasi penuh."
"jangan lakukan jika berbahaya." flone memeluk pinggang ku dengan erat dan aku segera membeli rambut flone dengan lembut.
"pemurnian tubuh mu memerlukan api ini"
"seperti ini saja sudah cukup, flone sangat bahagia."
"flone.... aku menginginkan mu dan tubuh mu. aku ingin merasakan kehangatan tubuh mu saat aku tidur dan aku ingin memamerkan pada dunia bahwa aku memiliki wanita yg sangat cantik di sisi ku."
"...."flone langsung menatapku dengan mata lebarnya yg penuh keheranan.
"maaf flone, aku sangat egois.
"pergilah... flone akan menunggu di sini, jangan sampai terluka." seketika flone melepaskan pelukannya dan mendorongku untuk segera pergi ke menara formasi.