Chereads / sistem the gamer / Chapter 597 - Bab 115 berkencan dengan gadis gadis

Chapter 597 - Bab 115 berkencan dengan gadis gadis

tanpa terasa satu bulan berlalu dengan cepat dan yor, Rebecca dan Anya juga sudah menguasai semua latihan mana dan secara otomatis mendapatkan skill hati kebenaran yg mencakup penguasaan kultivasi mana, kontrol mana, perwujudan mana dan sirkulasi mana. semua skill mereka juga sudah bisa di gunakan di tambah langkah bayangan yg semakin sempurna setelah adanya energi mana yg bisa di gunakan.

sedangkan untuk Yoon in, dal dal, moon young dan Yun seora, mereka juga sudah mengaktifkan semua skill mereka dan pengendalian mana mereka. aku memberi mereka sebotol esensi spiritual untuk meningkatkan status magic mereka agar lebih mudah dalam penguasaan mana. selain itu aku juga membantu mereka menguasai skill persepsi atau haki mendengar dan merasakan yg akan sangat berguna bagi mereka untuk menghindari serangan jarak jauh.

saat ini kami berkumpul di restoran untuk merayakan kesuksesan latihan selama satu bulan ini. "aku jamin kalian tidak akan kesulitan menghadapi misi dengan tingkat kesulitan tinggi." kata ku dengan santai sambil memakan makanan ku dan Yun seora segera menjawab. "terima kasih selama satu bulan ini, aku akan segera memproses permintaan mu setelah aku keluar dari zona netral."

"tapi apa kamu benar benar yakin ingin membeli semua koin emas dengan semua harta mu di bumi"

"ya, aku tidak akan kembali ke bumi lagi." jawab ku acuh tak acuh yg membuat Yun seora dan temannya sedikit terkejut. tapi tiba tiba Agnes yg menggunakan pakaian pelayan datang menyela. "Harry jangan lakukan tindakan bodoh seperti itu. bagaimana jika paradise tidak bisa bertahan selamanya, misalnya ada sesuatu yg menghancurkan paradise sehingga kamu terpaksa harus kembali ke bumi."

"kamu setidaknya harus memiliki pegangan di bumi" aku menatap agnes dengan bingung, entah sejak kapan wanita ini ada di sebelah. lalu aku melihat ke belakang dan ternyata cinzia sedang duduk santai di meja sebelah, pantas saja agnes tiba tiba muncul di sini. lalu aku kembali menatap Agnes sambil tersenyum dan berkata pada nya. "maka aku tidak akan membiarkan hal itu terjadi"

"bahkan jika aku harus kembali ke bumi, aku bisa mendapatkan apa yg aku miliki saat ini di bumi hanya dalam waktu 1 bulan."

"yg lebih penting lagi bagaimana kabar anak didik mu si no 1 itu. aku melihatnya mengambil misi dengan expresi penuh keyakinan. aku yakin kamu melatihnya dengan keras" Agnes langsung menatapku dengan tajam sambil memperbaiki kaca matanya dan berkata dengan sinis. "tidak seperti mu yg tidak melakukan apa apa dan hanya berkencan dengan gadis gadis ini" seketika wajah Yoon in dan yg lainnya sedikit tersipu malu, tapi aku segera membantah perkataan Agnes. "aku sibuk melatih mereka, jangan memfitnah orang sembarangan." tapi agnes menjawab dengan kesal. "apa yg bisa kamu ajarkan pada mereka, hanya karena kamu memiliki skill bawaan kamu sudah merasa diri mu hebat"

aku melambaikan tangan ku dan berkata dengan acuh tak acuh. "aku bisa mengajari mereka menjadi istri yg baik" Agnes langsung terkejut dan expresi marah mulai muncul di wajahnya, tapi saat itu cinzia tiba tiba berkata. "sudah kubilang pria ini tidak ada harapan, percuma kamu selalu mencemaskan nya"

"dia hanya pria brengsek yg mendapat sedikit keberuntungan." mendengar itu aku langsung mengangguk setuju sambil berkata pada Agnes. "apa yg dikatakan wanita sangar ini benar, aku hanya pria brengsek yg beruntung mendapatkan 2 bidadari cantik dan satu malaikat kecil."

"jadi nona Agnes jangan membuang waktu mu dengan ku, aku tidak layak untuk waktu mu yg sangat berharga" Agnes dengan kesal menghentakkan kakinya di lantai sambil berkata dengan nada marah. "bodoh.." dan dia langsung pergi begitu saja dan cinzia juga mengikuti Agnes sambil memberi tatapan menghina pada ku, tapi aku hanya membalasnya dengan senyuman yg membuatnya langsung memalingkan wajahnya.

"Harry, kenapa kamu melakukan itu pada nya, dia sepertinya mencemaskan mu. mungkin dia juga menyukaimu." kata moon young pada ku dan aku juga segera menjawab. "kamu sendiri masih melajang dan kamu ingin menceramahi ku tentang cinta, lihat aku sudah punya dua wanita di sisi ku." dan akhirnya mereka terdiam dan mulai fokus menikmati makanan mereka.

***

"sayang beri kami pelindung" kata ku pada Anya dan dia segera menggunakan skill nya pada kami "Shield" dengan seruan Anya, tubuh kami bertiga langsung di selimuti oleh perisai transparan yg berbentuk prisma kecil yg bergabung menjadi satu.

"trans on" sirkuit sihir berwarna hijau langsung menyala di tubuhku dan pedang excalibur langsung terbentuk di tangan ku. lalu aku berkata sambil melihat ke arah benteng besar di depan ku dengan serius. "kalian harus fokus melindungi diri kalian, akan banyak monster yg akan menyerbu kita setelah ini"

"ya kapten" mereka bertiga langsung berseru dan aku langsung mengangkat pedang ku ke atas lalu mengalirkan semua mana ku ke dalam pedang tersebut.

cahaya emas langsung terpancar dari pedang ku dan menembak ke atas seperti sebuah pilar. "ex calibur Buster" aku langsung membanting pedang ku ke arah benteng besar yg ada di depan ku yg membuat pilar energi emas dari pedang ku langsung membelah benteng tersebut. "booommm" suara ledakan langsung bergema, debu tanah juga terangkat ke udara dan benteng itu perlahan mulai runtuh oleh serangan ku.

"aarrrgghhhhh" suara puluhan ribu monster langsung bergema dari arah benteng tersebut dan tanah mulai bergetar karena langkah kaki puluhan ribu monster yg bergegas ke arah kami.

aku segera meminum energi potion untuk memulihkan mana ku yg habis dan segera membuat senjata baru "trans on" dua pedang pendek dengan rantai mengikat lengan ku tiba tiba muncul. ya ini senjata kratos sang dewa perang dalam game God of war. cairan lava panas menetes dari bilah pedang ku dan dengan tatapan serius aku segera berlari ke arah puluhan ribu monster tersebut.

dari kepulan debu juga mulai terlihat puluhan ribu monster bergegas keluar seperti banjir yg menerjang. aku segera melempar salah satu pedangku yg langsung menembus salah satu monster di depanku, lalu aku menariknya dan memutarnya serah jarum jam yg membuat monster di sekitanya juga ikut tersapu. setelah itu aku membantingnya ke depan yg membuat suara ledakan dan menghancurkan beberapa monster di lokasi jatuhnya monster yg tertusuk oleh pedangku menjadi daging cincang.

"Arrow shower" segera ratusan panah elemen api yg di tembakan oleh Rebecca mulai menghujani gelombang musuh di depan ku. "boom boom boom" ledakan mulai terjadi di mana mana.

lalu puluhan pisau energi yg di tembakan oleh yor juga mulai menghujani para monster, di tambah rangkaian serangan kilat listrik yg di tembakan oleh anya melompat lompat di sekitar gelombang monster yg menerjang.

aku juga mengulurkan kedua pedang ku sambil memegang rantai yg mengikat pedang tersebut, lalu aku mulai berputar searah jarum jam dengan kecepatan yg sangat cepat yg membuat ku terlihat seperti gasing yg sedang berputar dengan sisi luar gasing yg berwarna oranye.

setiap monster yg mendekat akan langsung terpotong potong menjadi beberapa bagian. tapi aku tidak hanya diam saja di satu tempat, melainkan terus menerjang ke kerumunan monster yg paling padat.