setelah 30menit melakukan olahraga malam, Robin akhirnya bersandar lemah di bahu Chang di dan perlahan dia berkata dengan suara lemah "setiap hari aku melihatmu masuk ke kamar ku, tapi ternyata itu hanya ilusi ku, tapi sekarang aku tahu kamu bukan ilusi dan aku sudah menjadi wanita mu, kamu tidak boleh meninggalkanku lagi, kamu harus membawa ku bersama mu"
dengan wajah sedikit bingung Chang di mulai berkata "ok ok walaupun ini terasa agak aneh dan tiba tiba, tapi karena kamu sudah menyerahkan diri mu pada ku, aku tidak akan mengecewakan mu, apa kamu ingin mengucapkan perpisahan pada yg lain" saat itu Robin menggelengkan kepalanya dan berkata "tidak perlu untuk itu, aku sudah meninggalkan surat di kamarku, bahkan jika kamu tidak datang aku akan pergi dari kapal itu, aku sudah tidak sanggup melihat ilusi mu yg terus menerus muncul di sana"
Chang di langsung mengelus rambut Robin dengan lembut dan berkata padanya "aku tidak menyangka bisa seperti itu, jika aku tahu apa yg kamu alami, aku pasti akan langsung menemui mu" seketika Robin langsung memeluk Chang di lebih erat lagi sambil berkata "tidak apa apa, sekarang aku sudah bersama mu, bawa aku ke dunia mu Chang di, aku ingin terbebas dari dunia ini, biarkan aku menjalani kehidupan yg baru bersama mu"
dan Chang di langsung menjawab "baiklah, kamu akan ku kirim ke tempatku, temui saja shirahosi di sana dan tingkatkan kekuatan mu dulu, karena saat ini aku akan mencoba pergi ke dunia lain lagi" merasakan anggukan Robin, Chang di langsung mengirim Robin ke dunia mini dan setelah itu Chang di menggunakan skill perjalanan ruang dan waktu.
saat memasuki mode perjalanan ruang dan waktu, Chang di tiba tiba merasa bisa sedikit mengendalikan arah perjalanan tersebut dalam waktu singkat.
saat itu Chang di merasakan pancaran energi jahat dari suatu tempat dan segera Chang di mengarahkan kemampuan nya ke tempat tersebut, berharap bisa sampai di sana.
seketika Chang di langsung muncul di tempat seperti sebuah benteng dan tepat di depan Chang di seorang wanita dengan rambut merah sedang di cekik oleh pria yg memancarkan energi jahat.
dengan cepat Chang di memeluk wanita itu dan melepaskan tangan pria jahat yg mencekik leher wanita itu.
lalu dari tangan pria itu api putih yg sangat dingin dan panas memenuhi tubuh pria itu yg membuatnya berteriak kesakitan dan akhirnya menjadi cahaya dan masuk kedalam tubuh Chang di.
lalu Chang di menatap wanita yg ada di pelukannya yg juga sedang menatap Chang di dengan heran.
"siapa kam mmmmm" tapi saat wanita itu akan menanyakan sesuatu, Chang di langsung mencium bibirnya yg membuat mata wanita itu langsung melebar.
"nama ku Chang di, apa kamu keberatan aku mencium mu" mendengar pertanyaan chang di wanita itu hanya menggelengkan kepalanya. lalu Chang di mulai bertanya lagi "jadi siapa nama mu" dan dia juga menjawab dengan agak terbata "ro rose, namaku rose"
Chang di langsung tersenyum dan berkata lagi pada rose "nama mu sangat indah, mirip seperti keindahan mu" tapi momen romantis itu terganggu oleh kehadiran seorang pria berbaju hitam dengan topi dan seorang pria muda lainnya yg mengenakan jubah putih yg aneh.