kembali ke rumah keluarga miteer, medusa langsung berbaring di tempat tidur dengan wajah kelelahan.
"ratu ini benar benar lelah dengan ketampanan mu"
"biasakan saja, aku juga sudah terbiasa dengannya"
"ratu lelah, jadi kamu yg di atas"
"kenapa tidak tidur saja, bukankah kamu lelah"
"ratu lelah, tapi ratu menginginkannya, apa ada masalah dengan itu atau kamu sudah lelah juga, aku pikir kamu pria yg kuat"
"jangan main main, kamu akan menyesal setelahnya"
"ratu ini tidak pernah menyesal, apa begitu sulit memasukan senjatamu ke lubang ku, kenapa terlalu banyak kata" dan pertarungan sengit pun terjadi hingga pagi.
di pagi hari, ya Fei yg datang ke kamar mereka hanya bisa membatu di tempat.
terlihat kamar tidur yg hancur, semua pakaian berserakan, cairan putih di mana mana.
dan terlihat seorang wanita berbaring terlentang di lantai dengan rambut acak acakan, lubangnya turus menerus meneteskan cairan putih susu, bahkan di bibirnya ada sedikit bekas cairan susu.
dan di sebelahnya terlihat seorang pria yg duduk bersandar dengan kepala menunduk yg terlihat sangat elegan.
"apa apaan ini, apa kalian bertarung sambil berhubungan sex" mendengar seruan ya Fei, Medusa perlahan membuka matanya.
dengan lemah dia menjulurkan tangannya ke arah ya Fei.
"sister Fei, ikat pria itu saat dia sedang lemah, dia membuatku seperti ini, balaskan dendam ku"
"sister Medusa apa yg terjadi, apa kamu membuatnya marah"
"aku hanya bercanda dengannya, tapi dia sangat kejam, semua lubang ku di tusuk oleh senjatanya, bahkan mulutku tidak bisa lepas, dengan kekuatan Dao Zong ku aku sudah pingsan 3 kali" tubuh ya Fei tiba tiba bergetar mendengar perkataan Medusa.
"maaf sister, Fei kecil ini tidak berani ikut campur, kekuatan Fei kecil masih lemah, jika dia membalas dendam Fei kecil ini pasti akan mati" ya Fei langsung menjauh dari Medusa dan perlahan mendekati Chang di.
"sister Fei, kamu penghianat"
"maaf sister Medusa, lain kali jangan meragukan kejantanan Chang di, Fei kecil ini sudah pernah melakukannya, jika bukan karena die ba, Fei kecil ini pasti sudah mati, jadi Fei kecil ini tidak akan melakukan kesalahan yg sama lagi" ya Fei langsung mengelus kepala Chang di dengan penuh kasih.
"sayang, apa kamu tidak akan berangkat ke pertemuan alkemis, setelah pertemuan itu kamu juga di undang ke pesta keluarga nalan karena kamu sudah menyembuhkan ayah nalan yanran"
"mm nanti saja, aku harus mandi dulu"
"boleh Fei kecil bantu"
"lebih baik kamu bantu sister mu yg berbaring di lantai itu, dia lebih membutuhkanmu"
"he he he baiklah" saat itu ya Fei perlahan memapah tubuh Medusa dan membawanya ke kamar mandi.
"bagaimana rasanya sister Medusa"
"seperti di surga, pikiran hilang, hanya kenikmatan ya terasa, sampai kamu akan pingsan kamu baru sadar bahwa kamu sudah berlebihan dan penyesalan sudah terlambat tapi saat kamu sadar dari pingsan mu kamu akan melupakan penyesalan mu dan memulainya lagi, seperti lingkaran setan sampai tubuhmu benar benar tidak bisa bergerak, kamu akan sadar bahwa pria itu adalah iblis sejati"
"kenapa itu terdengar seperti perjalanan hidup seorang pecandu, benar benar sangat menginspirasi"
"jangan mengolok ngolok, bantu saja aku mandi"
"he he he"