ainz duduk dikursinya dan melihat cermin didepannya sambil menguyah renyah sebuah keripik .
/ kress...kress.. /
setelah beberapa waktunya di garden of babel , ainz kembali ke nazarick lantai 10 bersama artoria . sedangkan albedo melanjutkan tugas administrasinya dan memperkuat jaringan keamanan great tomb of nazarick bersama demiurge.
kembalinya ainz juga menimbulkan teguran dan nasihat dari pelayan dan penjaga pribadinya , yaitu artoria dan sebas. mereka berdua menyuarakan keberatan karena tidak membawa banyak pengikut saat ainz plesiran kepermukaan.
ainz mengatakan sendiri dalam hatinya
' apa yang harus aku lakukan terhadap mereka...'
melihat sebas dan artoria , mengingatkannya pada teman guildnya touch-me. bahkan desain karakter sebas dibuat olehnya.
tetap saja , touch-me-san tidak membuat persis seperti dirinya . hanya saja , cara mereka berdua marah mengingatkannya pada touch-me.
mengguerutu di dalam dirinya , ainz mengalihkan perhatiannya lagi pada cermin berukuran 1 meter. bukannya memperlihatkan wajahnya , cermin itu menunjukan tampilan yang berbeda-beda seperti televisi didunianya.
Ini adalah Cermin untuk melihat pemandangan jauh.
Ini adalah item magic yang digunakan untuk menunjukkan gambar dari daerah tertentu. Sangat berguna bagi pemain yang ingin PK (Player Killing) atau PK membunuh PKK (Player Killing Killer). Namun, magic level rendah yang bisa menahan mantra untuk mengumpulkan informasi bisa menyembunyikan orang dari matanya. Ditambah lagi, sangat mudah bagi penggunanya untuk di serang balik oleh barrier tipe serang, jadi ini adalah item rata-rata pada umumnya.
Namun, untuk keadaan saat ini, sebuah item yang bisa menunjukkan dunia luar adalah item yang sangat berguna.
mengusapkan tangannya , tampilan di cermin itupun ikut berubah. sekarang , ainz sudah lebih mahir menggunakanan mirror of viewing ini untuk memindai dunia luar sejak dia pertama kali berada di garden of babel. ainz terus mengubah isyarat tanggannya sembari memakan cemilan yang diletakan di piring mejanya. sebagai seorang programmer seperti ainz yang bekerja selama berjam-jam menatap layar monitor komputer didunianya sebelumnya , hal seperti pengamatan sudah
sangat sederhana .
ainz menikmati tampilan kualitas seperti film dari cermin saat dia memindai dan melihat-lihat dunia baru ini . dia sudah menemukan beberapa hal yang menarik sedari tadi dan dia juga tidak pernah bosan memandangnya . kota , para pedagang dan pembeli berlalu lalang , seorang petualang yang sedang menyelesaikam komisi atau quest sederhana yang diambil olehnya . semua itu sangat menarik baginya meskipun terlihat sepele dan terkesan membosankan , itu masih lebih baik dari pada npc yggdrasill yang memiliki pergerakan sistematis dan terprogram.
satu lagi yang menarik perhatiannya , tapi dengan kerutan diwajahnya , dia melihat sebuah gambar seperti desa muncul di cermin.
letaknya sekitar 20 kilometer dari barat laut nazarick . ada hutan didekatnya dan ladang gandum yang mengelilingi desa . terlihat seperti desa pertanian yang sederhana . tidak terlalu jauh berbeda dari desa-desa yang dia lihat sebelumnya .
tetapi...
< desa ilvas tier : rendah >
< situasi : sedang dalam penyerangan >
< kemungkinan bertahan hidup : 1% >
'desa ilvas....ya....siri biarkan aku juga melihat level statistik mereka yang menyerang dan tunjukkan pejuang atau penyihir paling berbakat diantara penduduk desa' ainz mendesak siri ketika dia melihat mata pedang dari para knight itu menancap ke salahsatu orang yang jatuh tersungkur dan tidak berdaya. tidak hanya satu kali , dua kali , hingga tiga kali .....seperti knight itu menyalurkan kemarahan terhadap korbannya.
eksperesi ainz tidak berubah , dia masih memasang wajah tenang dipermukannya. dan sejujurnya ainz tidak merasakan perasaan ngeri atau takut didepan pemandangan keji saat dia terus menatap cermin. seperti menonton serangga dimakan oleh hewan. tidak ada perasaan khusus apapun . berbanding terbalik dengan diri manusianya. ainz yakin jika dia masih memiliki tubuh manusia biasanya dan melihat ini , dia akan muntah sebagai akibat dari ketidak kuatnya menonton kekejaman dengan darah dan teriakan menghampiri pendengarannya.
tapi sekarang , perasaan dari hal seperti itu sudah tergantikan dengan pemikiran rasional dan apa yang harus dia perhitungkan selanjutnya tanpa menimbulkan konsekuensi berlebihan dalam tindakannya.
sekali lagi , bar status di atas kepala setiap orang yang berada dicermin itu terlihat di retina matanya , menunjukan tingkat kekuatan yang dimiliki setiap manusia di desa ilvas.
< name : hanz magvir > < ras : manusia > < level : 10 > < warna jiwa : hitam > other < name : ollias > < ras : manusia > < level : 12 > < warna jiwa : coklat kusam > other < name : gor iagdrirr > < level : 8 > < warna jiwa : merah kental > other < name : jian casvtem > < level : 15 > < warba jiwa : hitam , keabu-abuan > other ________________ lebih banyak lagi data informasi berdatangan ketika ainz menjamkan matanya dan berpikir. " terberkati? apakah itu....sama seperti kemampuan rasialku yang bisa memberikan berkah kepada mahkluk hidup? " " [ sepertinya begitu , tuan. saya memperhatikan , bahwa aliran experiance/exp yang masuk kedalam jiwa status mereka lebih besar daripada experiance yang bisa didapatkan secara normal. meskipun....itu tidak seefesien dan memiliki keterbatasan didalamnya. tidak seperti yang anda miliki ] dia sedikit tertarik dengan yang dimaksud 'keterbatasan' dan mencoba lebih lanjut menanyakannya kepada siri yang menjawab langsung dipikirannya. [ ya...itu seperti dipengaruhi oleh perasaan mereka yang menghambat proses pertumbuhan secara signifikan , membuat mereka tidak bisa melepaskan batasan atau kekangan dalam diri mereka. ] ' perasaan? di yggdrasil , aku tidak pernah sekalipun mendengar tentang leveling yang terhambat karena batasan itu....apakah itu bisa dinggap status negatif? ' [ mungkin saja ya dan tidak....karena seperti yang saya katakan , berkah mereka tidak seefesiensi seperti milik anda ] '...' seketika pandangan dari gambar berubah , di sudut desa yang akan mengarah kehutan , ada seorang wanita berambut pirang yang menggeretakkan giginya dan memegang tombak untuk mencoba sebisa mungkin melindungi gadis kecil yang memeluk pinggangnya. sebas tiba-tiba memajukan dirinya dan bertanya langkah selanjutnya kepada ainz. " apa yang ingin anda lakukan ? " .....hanya ada satu jawaban . ainz membalas dengan dingin. " tidak ada . aku tidak melihat alasan dan keuntungan dalam menyelamatkan mereka. " " jika anda memutuskannya maka apa boleh buat " ada sedikit rasa kasihan dalam kata-katanya . lagipula , npc yang memiliki karma baik seperti dia agak terlalu menyayangkan nyawa seseorang yang tidak sepantasnya terbunuh begitu saja dalam pembantaian sepihak . meskipun begitu , dia tidak bisa merasakan keberatan apapun melanda dirinya ketika tuannya sendiri yang menyuruhnya untuk mengabaikan hal keji ini. di sebelahnya , artoria hanya menatap kosong pada tindakan yang tidak manusiawi dengan terbunuhnya kehidupan fana yang tidak lebih penting dari perintah mutlak rajanya dan selama itu tidak memberi beban untuk rajanya , dia tidak akan pernah sekalipun bergerak untuk siapapun. ainz menoleh santai kepada sebas . lalu dia melihat.....ada sesuatu seperti bayangan jawara dunia , touch-me di dalam jati diri sebas. dan dia teringat sesuatu - menolong seseorang adalah hal yang lumrah! Ketika Momonga memulai perjalanannya di Yggdrasil, memburu karakter heteromorphic adalah kebiasaan umum, dan Momonga, yang memilih ras heteromorphic, telah di PK berkali-kali. ketika dia akan meninggalkan Yggdrasil, kalimat itu, diucapkan oleh pria itu, yang menyelamatkannya. jika touch me tidak ada disana untuk menolongnya dan mengatakan hal naif seperti itu , ainz tidak akan berada di tempat ini sekarang tersenyum pasrah dibarengi helaan nafas , hati ainz sedikit tergerak dengan ingatan masa lalunya dan dengan itu dia memutuskan " haaah....aku akan membayar hutangku. pada akhirnya aku juga perlu mengukur kekuatan ku kepada seseorang didunia ini dan melihat bagaimana efeknya ketika berhadapan langsung dengan mereka. sebas! , maksimalkan pertahanan nazarick pada tingkat tertinggi saat aku pergi. juga , panggil albedo dengan semua perlengkapannya kecuali 'ginunggagapp'. suruh dia ikut setelah selesai bersiap-siap. oh! sekalian juga bawa unit pembantu yang mengkhususkan diri pada kemampuan penyembunyian seperti stealth. apakah kau mengerti?." sebas menundukkan badannya dan menjawab sedikit keberatan tapi tidak bisa menyelesaikan perkatannya sebelum disela oleh ainz " ya! tapi...." " tidak ada tapi-tapian . jika kau ikut bersama denganku , lalu siapa yang akan menyampaikan perintah ini kepada yang lain?. sedangkan untuk artoria....tidak perlu dipertanyakan lagi kan " artoria mengangguk sambil berkata "dimengerti! paduka-raja!" ainz puas dengan tanggapannya lalu berbicara lagi dengan sebas untuk tidak terlalu mengkhawatirkannya " sebas , tidak hal yang perlu diulang lagi kan? " sebas dengan pasrah menjawab " y-ya saya akan melaksanakannya langsung , ainz-sama " " bagus , kalau begitu .... [Gate]!! "