Saya mengatakan bahwa saya sangat ingin melihat wujud aslinya sendiri dengan mata saya
Kemudian dia langsung berkata kalau nanti waktu mata batin kamu terbuka ada kemungkinan tidak bisa di tutup lagi, bahkan jika aku sudah menutupnya dia bisa terbuka lagi dengan sendirinya
Dan kamu akan terus melihat makhluk tak kasat mata yang tidak bisa di lihat oleh semua manusia. Apa kamu siap?
Saya menjawab dengan tegas dan mengatakan bahwa saya siap dengan apa pun yang terjadi setelah mata batin saya terbuka
Baiklah jika itu mau kamu aku akan kabulkan apa keinginan kamu
Kemudian dia mulai mengeluarkan mangkuk dari dalam tasnya dan lilin juga korek apinya kemudian menyuruhku memejamkan mataku dan dia berkata jangan membuka mata sampai dia yang menyuruhku membuka mata
Saya tidak tahu apa yang sedang dia lakukan karna saya menutup mata saya tapi yang saya dengar dia mulai membaca matra dan seketika tercium aroma bunga melati yang sangat menusuk ke hidung saya
Lalu dia membunyikan mangkok yang terbuat dari kaca sambil membaca mantra kurang lebih sekitar dua menit dia melakukan proses membuka mata batin itu
Setelah selesai dia langsung menyuruhku membuka mata secara perlahan dan menunduk ke bawah terlebih dahulu sebelum melihat sosok penjaga saya ini
Saya mengikuti apa yang dia katakan, saya membuka mata saya perlahan dan menghadapkan pandangan saya ke bawah lalu perlahan melihat ke depan dan saya langsung dikejutkan dengan sosok wanita yang dia bilang adalah sosok yang menjaga saya
Rasanya sedikit takut ini kali pertama saya merasakan ketakutan karena sosok ini langsung melihat ke arah saya juga
Dia pun bertanya pada saya "bagaimana perasaan kamu setelah mata batin kamu terbuka
Saya menjawab "Perasaan awal saya kaget karena ternyata saya langsung bisa melihat sosok yang selama ini melindungi saya
Tapi saya senang karena rasa penasaran saya sudah terjawab, dan saya rasa saya akan mempertahankan mata batin saya agar tetap terbuka seperti ini
Saya berterima kasih kepada kamu yang sudah mau membantu saya
Semoga nanti dengan terbukanya mata batin saya tidak menimbulkan masalah buat saya
Dia menjawab dengan senyuman dan berkata "Iya semoga kamu senang, aku senang kok membantu orang dan membantu kamu
Harapan aku semoga kamu bisa terbiasa dengan kejadian di luar nalar kamu dan harapan kamu untuk di ganggu hantu juga akan tercapai ha ha
Saya pun ikut tertawa dengan ucapan dia, kalau dipikir lagi ini semua memang aneh mulai dari ingin melihat hantu sampai ingin di ganggu oleh hantu
Setelah selesai membuka mata batin akhirnya kami berpisah berpamitan pulang
Lalu saya berjalan menuju depan kamar hotel saya, saya melihat manusia melayang berdiri dekat lorong yang searah dengan saya
Seakan tahu saya bisa melihat dia, saya hanya kaget karena wajahnya sedikit hancur untuk awal ini cukup seram tapi tidak membuat saya ketakutan
Saya mulai dengan ke seharian saya dengan bangun pagi sarapan dan pergi ke kantor, tapi hari ini sedikit berbeda yaitu sewaktu saya mau sarapan saya sudah melihat sosok yang menjaga saya sedang duduk di meja makan
Karena saya ini tinggal sendirian jadi maksudnya sosok ini ingin menemani saya untuk sarapan pagi dari yang saya lihat di rumah ini masih belum ada sosok lain selain sosok penjaga
Mungkin dia belum mau berkenalan dengan saya kemudian setelah sarapan saya pergi ke kantor mengendarai mobil dan sosok penjaga saya pun ikut menghilang ketika saya hendak pergi ke kantor tapi tidak ikut masuk ke dalam mobil
Saya berbicara sendiri di dalam mobil saya berkata apa mungkin nanti dia akan langsung pindah ke tempat saya bekerja? kalau iya keren sekali ha ha
Jarak rumah dan kantor tidak terlalu jauh hanya sekitar 20 menit kalau jalanan sedang tidak macet
Begitu tiba di kantor saya melihat sosok yang selama ini tidak pernah saya lihat yaitu sosok wanita di kantor tempat saya bekerja
Dia menatap wajah saya dengan tatapan yang mengerikan saya menundukkan wajah saya dan bergegas masuk ke dalam kantor
Begitu saya ada di dalam sosok pelindung saya ini sudah ada di kantor, dan sedang duduk di kursi tempat saya duduk
Belum ada siapa pun pagi ini, saya kemudian menyuruhnya pergi dulu karena saya akan bekerja, saya dan makhluk ini sebenarnya belum sempat berkenalan tapi karena dia sosok yang sudah ada sejak lama bersama saya jadi saya pikir dia sudah pasti kenal saya
Dia menuruti semua apa yang saya katakan dua pun pergi tapi entah ke mana kalau dia sedang tidak ada di dekatku
Mungkin sedang berjalan jalan atau pergi ke suatu tempat yang saya tidak tahu
Di kantor tempat saya bekerja ini banyak makhluk astralnya dari anak kecil orang dewasa, dengan rupa yang berbeda beda ada yang wajahnya sudah rusak berdarah