"bangun bocah malas,, ayo keluar makan bersama" kata Xue qinghe sambil mengguncang tubuh ku
"jangan malaikatku, jangan tutup paha halus mu, ijinkan suami mu memegang nya lebih lama lagi" kata ku sambil bergumam dan mengelus elus bantal guling di pelukanku.
"bangun bocah mesum,,," sambil berteriak marah Xue qinghe menarik kakiku hingga jatuh dari tempat tidur
"aduhh,,, dimana malaikatku, dimana mana paha indah malaikatku" kataku dengan sedih
"cepat mandi dan makan bersama ada yg ingin kakak bicarakan setalah makan" kata Xue qinghe dengan tegas dan berbalik pergi dan menutup pintu
"sial kenapa nona ini tidak bisa mengontrol emosinya jika berbicara dengan bocah mesum itu, beraninya memimpikan paha istri mu ehhhhh, sial sial penyakit ini lagi dasar suami bau.. eh sial sial sial, bocah gila sial , otak mesum sial" kataku dalam hati sambil bejalan dengan cepat dengan wajah kesal.
setelah selesai makan
"adik an bagaimana menurut mu untuk masuk ke akademi kekaisaran saat ini?, kakak bisa membantu biaya dan proses pendaftaran" kata Xue qinghe dengan senyum sopan berusaha mengendalikan emosinya
"jangan merepotkan kakak pangeran, hidup dan mati adik an ini hanya untuk menemui malaikat wanitanya, selama adik an bisa melihat malaikat wanitanya hidup ini sepadan"
kataku dengan tegas
"adik an .."
"kakak pangeran keputusan ini sudah bulat, tidak ada yg bisa menghentikan cinta adik an kepada malaikat wanitanya, sekarang mari kita bahan bisnis besar kepada pangeran, lihat botol botol ini dan uji bagaimana hasilnya" kataku sambil mengeluarkan botol pil obat yang sudah di produksi serta catatan fungsi dan harga beli untuk pangeran.
"keluar, coba uji pil pil ini, apakah sesuai catatan dan ada efek sampingnya" kata xue qinghe sambil memberikan pil pil obat itu kepada pelindung aula wuhun yg baru muncul.
"adik an apakah pil pil ini buatan adik an sendiri?" kata Xue qinghe dengan wajah penasaran
"tidak berani menipu kakak pangeran, semua adalah buatan adik an, adik an telah lama berlatih apoteker untuk menghilangkan kebosanan sambil membayangkan paha mulus malaikat wanitaku,, eh maksudnya membayangkan rencanakan penyelamatan malaikat wanitaku" berkata dengan serius sambil menganggukkan kepala.
"he he he adik an memang berbakat" kata Xue qinghe dengan senyum bengkok menahan amarahnya.
selah berapa saat hening, penjaga pangeran yg menguji pil pil td muncul dan membisikan sesuatu kepada pangeran Xue qinghe, Xue mendengarkan dengan seksama sambil sesekali menoleh ke arahku, setelah beberapa saat Xue qinghe mengalihkan tatapannya padaku dengan senyum menawan yg membuat bulu Roma merinding.
"kakak pangeran jangan pandang seperti itu, membuat adik an merasa tidak nyaman, itu kita sesama laki laki tidak boleh, adik an masih dibawah umur" kataku dengan panik sambil menutup pantat ku
"adik an jangan berpikiran yg aneh aneh, ayo berapa stock yg adik an miliki, apakah harga sesuai dikertas, bagaimana proses pembelian lanjutan jika sudah habis terjual" kata Xue qinghe tersenyum canggung menahan amarahnya.
"ini adalah alat komunikasi yg adik an ciptakan, cukup teteskan darah untuk mengenali tuannya dan kakak pangeran akan tau selanjutnya, ini disebut perisai kebebasan" kataku sambil mengeluarkan perisai kebebasan
setelah itu Xue qinghe langsung meneteskan darahnya pada perisai kebebasan, setelah beberapa detik perisai kebebasan mulai bercahaya dan menyatu dengan lengan kiri Xue qinghe.
aliran informasi tentang fungsi perisai mulai masuk ke lautan kesadaran dan perlahan Xue qinghe menutup matanya memahami fungsi perisai.
setelah beberapa saat Xue qinghe membuka matanya dengan takjub, ada kilasan kejutan melintas di mata, tp hanya sesaat tatapan bingung di matanya.
"dimana suami ku,, sial dimana bocah bau itu?" kata Xue qinghe dengan marah kepada penjaganya
"maaf nona, suami nona tiba tiba menghilang dan tidak dapat terlihat melalui persepsi bawahan, tapi suami nona meninggalkan sepucuk surat" kata pelindung aula wuhun tersebut sambil menyerahkan surat di tangannya
"bocah bau itu bukan suami nona ini, suami macam apa yg meninggalkan istrinya sendirian." kata Xue qinghe dengan marah pada pelindung aula wuhun.
"maaf nona, nona masih mengenakan penyamaran laki laki" kata pelindung aula wuhun
"pergiiiii" teriak Xue qinghe kepada pelindung aula wuhun sambil membuka surat ku dan mulai membacanya
"malaikat wanitaku"
"akhirnya suami mu menemukan mu"
"ternya versi asli lebih menggoda dari pada versi di dalam mimpi hehehe"
"walaupun istriku mengenakan penyamaran laki laki, tapi tetap tidak dapat menghalangi mata suamimu ini"
"sejak pertama kali istriku memanggil, suami mu ini sudah mengenalinya"
"dan semua cerita yg suamimu ini ceritakan itu benar adanya"
"jadi untuk melindungi mu di masa depan, suami mu harus melakukan petualangan yg mendebarkan untuk meningkatkan kekuatannya secepat mungkin"
"jangan khawatir suamimu tidak mudah mati"
"untuk sementara perisai kebebasan dapat mewakili suami mu untuk melindungi mu"
"jangan lupakan bisnis yg tadi kita bicarakan, perlu banyak koin emas untuk membuatkan istriku istana yg megah, jd promosikan pil pil yg ada di sistem mal yg terpasang di perisai kebebasan, jangan takut kehabisan stock, stock selalu di perbaharui setiap 2 hari, dan kedepannya akan ada produk baru yg akan ada di mal sistem, utamakan penjualan untuk orang orang aula wuhun"
" saat suamimu berumur 12tahun suamimu akan menemui mu lagi"
"ingat jangan melirik pria lain, malaikat wanitaku hanya bisa menikahi raja iblis ini selama sisa hidupnya"
"suamimu yg tampan"
"huuh tunggu sampai bertemu lagi, istrimu ini akan memberi mu pelajaran, berani menipu dan menggoda istrimu sendiri" kata Xue qinghe sambil tersenyum tapi meneteskan air mata.
di dunia pertanian, saya sudah mulai menanam bibit rumput peri yg di beli di sistem mal, didekat mata air api dan es, karena semua rumput peri dan mata air api dan es sudah di angkut ke dunia pertanian, jadi kebun obat dugu bo sudah kosong, dan rumput peri yg sudah jd semua ditempatkan di gudang sistem.
mengikuti cara tang san di novel, saya mengambil dua rumput peri elemen es dan api langsung menelannya dan berendam di mata air api dan es.