Apa boleh tersenyum pada bintang
Walau dia tak memberikan sinar yang cukup terang
Apa kita tak boleh berang
Pada orang yang menyatakan perang?
Ini tentang rasa cinta
Sebuah kisah dalam cerita
Yang membiarkan hati sekali lagi untuk bertahta
***
Tepian laut, terdengar deru ombak yang menggema dan suara burung saling bersahutan, sapuan angin yang deras serta sengatan matahari yang tidak terlalu terik. Tempat ini sudah dibuat dekorasi pernikahan outdoor yang cantik. Bagaikan cerita negeri dongeng, semuanya sesuai dengan tema pernikahan: Garden Party Seaside, dengan full mawar putih disetiap sudutnya.
Bunga mawar putih yang sangat banyak menghiasi jalan menuju altar pernikahan, dengan Altar yang berada di bibir tebing laut, semuanya sangat indah, apabila kedua pasangan pengantin berdiri disana maka bingkai alami alam laut dan langit akan menyatu di foto pernikahan pengantin.
Kursi untuk keluarga juga dihiasi dengan sangat cantik. Lalu, dibagian ujung terdapat sebuah pondokan buffet makanan mewah, sedangkan dibagian berlawanan terdapat meja panjang jamuan untuk para keluarga.
Rencananya setelah mengucapkan janji suci pernikahan, kedua keluarga akan saling berkenalan satu sama lainnya pada acara jamuan makan malam.
Pernikahan ini diadakan oleh Biro Perjodohan dan Pernikahan. Dalam aturan main biro perjodohan dan pernikahan ini adalah pengantin pria dan wanita sama-sama tidak mengenal siapa pasangannya. Namun, mereka dicocokkan berdasarkan analisis dari team perjodohan berlandaskan kriteria masing-masing dan apa serta bagaimana harapan mereka terhadap pasangan satu sama lain.
Mereka bukan pemain baru dalam hal ini, mereka bahkan sudah berhasil membuat delapan puluh persen kliennya bertahan pada pernikahan mereka lebih dari sepuluh tahun.
Ini memang bukan kencan buta, melainkan pernikahan. Bahkan acara seperti ini sudah ada menjadi reality show di televisi kabel, walaupun beberapa ada yang menggunakan settingan untuk menaikkan rate penonton.
Biro jodoh ini juga menggelar pernikahan dengan budget yang dimiliki dan diingini oleh kliennya, sehingga terciptalah sebuah pernikahan impian mereka.
Arga - team leader yang menangani kedua kliennya memandang kagum dengan acara pernikahan yang sebentar lagi akan dilakukan disini. Dia sudah sangat meyakini bahwa kliennya akan sangat puas dengan cara kerja mereka.
Dia beserta team sudah berkali-kali menganalisa dan tiga kali melakukan wawancara keduanya dan mereka berharap kedua kliennya ini akan sangat cocok satu sama lain. Walaupun keduanya belum pernah bertemu tapi berdasarkan data mereka Arga dan team yakin bahwa pasangan ini akan sangat serasi.
Tema pernikahan yang dia buat ini adalah impian klien wanitanya dan ternyata disetujui oleh klien laki-lakinya. Mereka sudah sepakat melakukan pernikahan di sini dengan hanya mengundang kerabat dan keluarga inti saja. Artinya tidak banyak orang untuk datang. Tamu undangan yang dibuat list hanya kurang lebih seratus orang dan jelas sekali mereka adalah tamu kelas atas.
Matahari beranjak turun, artinya sebentar lagi acara akan dimulai, waktu yang digunakan untuk memulai acara tidak boleh meleset, karena kedua pengantin sama-sama menginginkan perjanjian pernikahan mereka haruslah bersamaan dengan sunset.
Terdengar agak aneh memang tapi klien tidak bisa dibantah, apalagi dia adalah klien yang tidak biasa, maka semua harus menjadi sempurna. Jika acara ini berjalan lancar dan sukses, maka akan membuat portofolio yang bagus pada Biro Jodoh ini.
***
Dalam waktu kurang dari lima belas menit lagi pengantin wanita akan memasuki area pernikahan, semua tampak sibuk, beberapa keluarga nampak terlihat berbisik-bisik, membincangkan sang pengantin. Apakah saudara mereka yang baru orang yang cantik dan ganteng sesuai harapan yang ada dikepala mereka atau tidak.
Pengantin Pria bernama Arden Orlan berdiri dengan sedikit gugup melihat ke arah lepas laut dimana sinar matahari mulai bersinar kuning keemasan karena dipantulkan sempurna oleh air laut. Dia nampak menarik nafas panjang berharap sang pengantin wanitanya adalah orang yang sesuai dengan apa yang dia inginkan.
Dia makin gugup tatkala pemandu acara mengatakan bahwa pengantin wanita sudah hampir tiba di altar. Dia masih sangat berat untuk membalikkan badannya, sampai akhirnya sang pengantin wanita ini berdiri disampingnya, dia lalu berbalik melihat ke arah wanita itu.
Matanya langsung membesar tatkala mereka beradu pandang, bukan karena Arden tidak mengenalnya, sekilas dia sangat ingin mengutuk Tuhan, kenapa harus bertemu dengan wanita ini lagi. Walaupun pengantin wanita itu ditutupi oleh veil, bukan berarti dia tidak mengenalinya.
Bagai disambar petir, Cleo Arabelle - mempelai wanita sangat terkejut saat matanya menangkap Arden Orlan adalah suaminya dalam beberapa menit kedepan.
Mereka sama-sama diam, pernikahan ini tidak mungkin dibatalkan, keluarga sudah hadir seluruhnya tinggal janji suci yang harus diucapkan, keputusan ada ditangannya. Jika dia siap untuk kehilangan sebagian besar investor dan anjloknya harga saham perusahaannya, maka tidak masalah untuk dibatalkan.
Bukan hanya Arden Orlan, begitupun dengan Cleo Arabelle, dia tidak menyangka saat melihat pengantin laki-lakinya adalah Arden Orlan, seseorang yang sangat dia benci seumur hidup dan membuatnya trauma dengan kata cinta. Sampai akhirnya dia putus asa dan mencari biro jodoh pernikahan karena terus dipaksa menikah oleh orang tuanya. Membatalkannya didetik terakhir? Jangan bermimpi! Semua keluarga sudah hadir, dia tidak bisa mundur kecuali kalau dia siap untuk dihapus dari daftar waris dan silsilah keluarga.
Mereka beradu pandang dengan tatapan saling mengisyaratkan untuk melanjutkan pernikahan ini, walaupun rasa benci meliputi hati keduanya karena tuntutan dari masing-masing pihak, pernikahan tetap berlanjut.
Apapun yang terjadi setelah ini, pikirkan saja nanti. Sekarang saatnya menyelamatkan muka masing-masing dan tujuan yang ada dibaliknya.
***