Arielle memiringkan kepalanya tak mengerti.
"Aku percaya tentang kepercayaan kuno bahwa yang membuat Northendell seperti ini adalah salah satu anak dari Dewi Bulan. Dan hanya dengan kekuatan seorang ibu lah, kutukan salju abadi ini kembali terangkat. Maka dari itu, aku ingin menjadi slaah satu orang yang berdo'a dan memuji Dewi bulan agar segera mencairkan salju abadi ini."
Arielle mengangguk mengerti. "Lalu jawaban selanjutnya?"
Lazarus tersenyum lebar. "Wanita yang berkunjung ke katedral sungguh cantik-cantik. Dan sekarang coba tebak, mana jawabanku yang sesungguhnya."
"Um …" Arielle memperhatikan Lazarus dari atas sampai bawah untuk memastikan jawabannya benar. Ia menyesuaikan karakter pria itu dengan jawabannya. "Jawaban bahwa kau adalah orang yang taat dan tulus meminta Dewi Bulan melelehkan salju abadi Utara adalah untuk menggaet para wanita cantik yang berkunjung ke katedral?"
"Bingo!" jawab Lazarus penuh percaya diri.