Arielle berlari meninggalkan kamar dengan cepat. Dalam pelariannya ia menabrak seorang pelayan hingga keduanya terjatuh.
"Yang Mulia, a-ada apa? Tanya pelayan itu panik.
Arielle baru membuka mulutnya untuk menjelaskan tetapi suara Ronan kembali terngiang di kepalanya.
"Arelle aku masih menghitung. Kau sudah menemukan tempat bersembunyi yang aman?" tanya pria itu.
"Ah, maafkan aku!"
Arielle segera bangkit kemudian meminta maaf. Tanpa menjawab gadis itu melesat pergi begitu saja. Ia bisa mendengar suara kekehan pria itu di kepalanya. Arielle menuruni anak tangga dengan cepat. Ia tak memperdulikan Lucas yang kebetulan keluar dari ruangan lain.
"Tuan Putri?" tanya Lucas yang bingung karena ini pertama kali baginya Arielle tak membalas sapanya. Gadis itu terlihat tergesa-gesa. Apakah telah terjadi sesuatu? Lucas yang penasaran bergerak ke arah balkon dan melihat Arielle bergerak cepat melewati taman istana.
