William tahu akan seperti itu hasilnya. Ia sudah tidak tidur selama perjalanan dari Utara menuju Selatan dan sekarang rajanya tengah resah karena berita yang ia sampaikan barusan. Padahal rencana awal adalah mereka akan beristirahat dulu malam ini dan melanjutkan perjalanan pulang esok hari.
"Baiklah, terserah kau saja," jawab William yang tak menyembunyikan wajah lelahnya.
Ronan memimpin kelompok berkuda itu. Ia memperkirakan bahwa akan tiba di Utara pada siang hari di keesokannya. Ronan terus memacu kudanya dengan cepat. Begitu juga dengan William beserta pengawal yang lain.
Ronan menghentikan laju kudanya dengan begitu tiba-tiba. Mereka tiba di sebuah kawasan dengan beberapa bangunan yang terlihat tua. Hanya satu atau dua orang yang terlihat duduk di depan rumah sambil merokok. Berjalan tak jauh di depan kawasan tersebut terdapat sebuah lahan luas kering bebatuan.
"Ada apa?" tanya William kepada Ronan.