Alexis mengumpat kencang hingga menggema di seluruh aula. Ia tidak menyadari jika pintu Aula telah terbuka sedari tadi.
"Well, kau terlihat kusut."
Alexis mendongakkan wajahnya cepat menatap Archie, putra sulung dari selir ketiga. Archie adalah anak ke-enam dan pangeran ketiga dari Raja Hugo. Dari salah satu banyaknya saudaranya yang lain, ia sangat membenci Archie.
Di keramaian pasar ibukota Nieverdell, Ronan menyatu dengan kerumunan orang yang tengah berlalu lalang. Di sebuah daerah pinggiran kota, terdapat sebuah rumah kecil yang di depannya diletakkan stan berisikan buah-buahan untuk dijual.
Ronan meraih tiga buah apel berwarna merah kemudian memberikannya kepada sang penjual. Ia mengangkat sekilas tudungnya agar pria penjual itu melihatnya. Melihat bekas luka di wajah kiri juga iris merah pria di depannya.
Pria itu langsung tahu siapa pria yang menjadi pembelinya itu. Ia mengambil sebuah kertas bersih untuk membungkus tiga buah apel tersebut.