"Kau di mana?" tanya Jiyoung dari seberang telepon.
"Aku di rumah. Ada apa? Tumben sekali kau menelponku di jam segini," jawab Jeha.
"Kau bisa keluar hari ini?"
Jeha mengernyitkan keningnya. Ini pertama kalinya Jiyoung mengajak dia keluar selain saat jam kuliah.
"Sepertinya aku tidak bisa keluar sekarang. Sebenarnya ada apa?" tanya Jeha yang masih tidak mengerti.
"Aku hanya ingin mengajakmu jalan-jalan. Itupun kalau kau mau," jawab Jiyoung.
Jeha melirik sekilas ke arah jam dinding, lalu beralih ke pintu kamarnya. Dia segera menghampiri pintu kamar itu, lalu membukanya untuk memastikan Hyeri tidak ada di depannya.
Jeha menghela nafas ketika dilihatnya kondisi di depan pintu kamar ternyata kosong, dia lalu menutupnya lagi dan melangkah ke arah ranjang.
"Kau mau ajak aku jalan-jalan ke mana?" tanya Jeha dengan suara kecil. Dia harus tetap waspada, karena dinding di seluruh mansion ini bisa mendengar.
