Dokter Kanaya memeriksa Marsha dia begitu teliti karena tidak mau ada masalah apalagi yang diperiksanya adalah majikannya.
"Bagaimana?" tanya Danish cemas.
"Tuan lebih baik Nona diperiksa langsung oleh ahlinya. Sepertinya Nona mengandung tapi ini masih dugaan saya," terangnya.
Danish dan Marsha tertegun mendengar perkataan dokter Kanaya. Paling syok adalah Marsha yang tidak menginginkan dia lagi hamil.
"Sayang jangan panik nanti kita periksa lagi ya," ucap Danish berusaha tenangkan Marsha.
"Saya akan jadwal Nona, Tuan," tambahnya.
"Apa tidak bisa dilakukan pemeriksaan di sini?" tanya Danish.
"Baik, saya akan persiapkan semua Tuan," balasnya.
"Besok saja." Dokter Kanaya mengangguk dia langsung meresepkan obat agar Marsha tidak mengalami pusing lagi.
Setelah selesai dokter Kanaya keluar lagi dengan mengendap-ngendap agar para penghuni mansion tidak ada yang tahu termasuk nenek dan baby Dhe.