Danish mulai meninggalkan tempat itu dengan tubuh yang bau karena sayuran dilempari para pedagang kepadanya yang tidak bagus. Berjalan menyusuri jalan yang begitu sempit sambil membawa kantong kresek yang isinya mangga mentah milik Marsha.
Sekretaris Tevan merasa miris melihat Danish yang begitu berubah total tidak mau melawan para pedagang yang sudah membuatnya seperti ini.
''Tuan bagaimana kalau saya membelikan pakaian ganti untuk anda?" tanya sekretaris Tevan.
''Kita pulang!" Hanya mengatakan itu sekretaris Tevan langsung mengangguk mengerti dia membawa mobil tersebut membelah jalan raya yang tidak terlalu padat.
Selama dalam perjalanan Danish memangku plastik kresek tersebut karena tidak mau buah itu lecet.
Sesampainya mereka di mansion Marsha langsung berhamburan menghampiri mereka dengan tatapan yang begitu berbinar.
''Danish kau sudah kembali?" ucapnya namun wajahnya yang tadi bahagia seketika menjadi murung melihat pakaian Danish yang bau sayuran.