Masih subuh baby Dhe menangis hingga membangunkan seluruh penghuni mansion. Begitu juga dengan Danish dan Marsha sontak bangun langsung menuju box.
"Sayang kenapa menangis?" tanya Marsha lalu dia gendong.
"Apa dia sedang pup?" Marsha langsung cek tidak ada apa-apa di sana.
"Sepertinya baby Dhe haus Danish," ucapnya lalu menuju tempat tidur agar nyaman menyusui baby Dhe.
"Kau mau apa sayang?" tanya Danish heran.
"Mau nyusu baby Dhe, kenapa?" tanya Marsha sambil membuka satu persatu kancing piyamanya.
"Oh aku pikir." Marsha geleng-geleng kepala melihat tingkah Danish.
Baby Dhe langsung diam ternyata dia lapar karena tidak ada mengisi tengah malam. Danish memperhatikan baby Dhe minum begitu lahap hingga membuat ya telan ludah.
"Seharusnya kami dua seperti ini sayang," protes Danish.
"Apa? Mana bisa seperti itu Danish jatah baby Dhe ini," balas Marsha menahan tawa melihat wajah Danish yang memelas.