"Apakah kau akan pergi hari ini?" tanya Kaori dengan suara yang serak dan pelan. Namun Kei masih bisa mendengarnya dengan jelas. Anak laki-laki itu menganggukkan kepala, kemudian membalas ucapan Kaori. Ia berkata jika dirinya harus segera pergi hari ini karena kedua orang tua angkatnya sudah datang. Ia sengaja tidak memberitahu Kaori karena ia tahu Kaori akan bersikap seperti ini.
Mendengar penjelasan Kei, tangisan Kaori semakin deras, bahkan kini terdengar suara isakan. Kei yang menyadari hal itu segera melepaskan pelukannya dan membalikkan badan Kaori untuk bisa melihat wajah Kaori sekarang. Tentu ia terkejut melihat gadis yang disukainya menangis haru seperti itu. Ia pun memeluknya dengan erat sambil mengatakan maaf beberapa kali.