"Oh… Ya! Dia belum memberitahuku, bahkan aku belum bertemu dengannya," balas Kaori.
"Kenapa Onee-chan tidak mau bertemu dengan Onii-chan?" tanya Misaki penasaran.
Mendengar pertanyaan Misaki membuat ingatan Kaori tentang wajah Ryuu bermunculan, selain itu, ingatan tentang pemerkosaan yang dialaminya lagi-lagi datang. Kaori memegangi kepalanya, berusaha untuk mengendalikan kecemasan dan kepanikan yang tengah dia rasakan, meski jantungnya sudah berdebar cepat dan tubuhnya bergemetar.
"Ada apa, Onee-chan? Apakah ada yang sakit?" tanya Misaki yang panik melihat tingkah kakaknya.