Camelia menyimpan semua dokumen yang berisikan semua informasi tentang kematian sang ayah, dia menunggu seseorang yang tadi menghubunginya. Dia ingin tahu apa yang akan di sampaikan oleh orang itu kepadanya dan tidak begitu lama terdengar suara seseorang yang menekan bel pintu apartemennya.
Dia berjalan mendekat ke arah pintu dan melihat di layar yang menempel di dinding dekat pintu untuk melihat apakah yang datang adalah orang yang sedang ditunggunya. Camelia pun membuka pintu apartemennya setelah dia yakin bahwa yang ada di balik pintu adalah orang itu.
"Masuklah," Camelia berkata pada orang yang ada di depannya lalu dia menutup pintu apartemennya setelah orang itu masuk.
Camelia berjalan menuju sofa dan duduk di atasnya, dia menunggu apa yang akan di sampaikan oleh orang yang saat ini sudah duduk di sampingnya. Namun orang itu hanya diam dan menatap ke arahnya seraya masih berpikir tentang apa yang akan disampaikannya.
"Ada apa, Lucas?" tanya Camelia.