Sedang asik mengobrol santai dengan Miranda, ponsel Karin berbunyi. Karin segera merogoh tasnya dan mengambil barang yang terus bersuara itu. Pada layar ponselnya, tertera nama Jaya.
Karin segera menggeser tombol hijau pada layar ponsel. Lalu mendekatkan benda pipih itu ketelinganya. "Hallo."
["Kamu di mana? Tadi aku telepon di rumah, Nolla bilang kamu pergi sama Emily."]
"Aku di tempat Miranda. Kenapa Kak?"
"Untuk malam ini, bisa buatkan brownis pandan? Soalnya papa ngundang temannya makan malam di rumah malam ini."
"Jam berapa tamunya bakalan datang?"
["Sekitar jam tujuh mungkin."]
"Oke, bisa. Habis ini aku bakalan pergi ke super market."
["Enggak perlu, aku sudah suruh Nolla tadi. Jadi kamu bisa santai aja, ngobrol sama Miranda."]
"Ya udah, kalo gitu aku mungkin pulangnya habis makan siang aja. Bisa kan? Aku mau bantuin Miranda di restoran ini."
["Iya, kamu bisa atur sendiri waktunya. Asal enggak kecapean aja semua harus dikerjakan."]
"Iya, iya."
