Alvian masih berdiam diri dalam kamarnya ketika mendengar suara langkah kaki mendekat. Ia juga mendengar suara kunci dan gerendel pintu ditarik. Tidak lama kemudian, pintu dibuka. Seorang pria berusia 27 tahun menampakkan dirinya.
"Kamu tidak ingin keluar?" Orang itu berbicara pada Alvian. "Kenapa? Sudah betah tinggal di kamar sekarang enggan untuk pergi?" tambahnya.
Alvian memperhatikan pria itu. Tubuhnya tinggi atletis. Penampilannya bersih dan rapi. Dari suaranya, pria itu adalah orang yang sama dengan yang berbicara dengan Alvian beberapa waktu lalu.
Alvian beranjak dari tempatnya duduk. Ia mendekat ke arah pria itu dan mengikutinya ke luar kamar.
"Dengan aku diperbolehkan ke luar saat ini, apa artinya aku sudah lulus pemeriksaan?" seloroh Alvian.
Pria itu tertawa dengan renyah. Ia mengulurkan tangannya, "Perkenalkan, aku adalah orang yang saat ini bertanggung jawab terhadap dirimu. Evans," ucapnya memperkenalkan diri.
Alvian membalas uluran tangannya sembari mengangguk.