Hannah sangat lelah setelah di ajak ke pinggir pantai tengah malam oleh Ian, permintaan Ian sangat aneh melihat kembang api yang sangat sederhana di tengah malam menurut Hannah ide yang buruk, apalagi gadis itu belum pernah istirahat sedikitpun.
Besok ia akan kembali mengamen, ia harus menjaga kesehatannya dengan baik, jika tidak ia akan merepotkan adiknya lagi.
Sudah jam setengah dua pagi dan mereka baru saja sampai.
Hannah langsung turun dari motor besar itu, lalu hendak berjalan menuju pintu rumahnya namun lengannya di tahan oleh Ian untuk kesekian kalinya.
"Hannah!" panggil Ian.
Hannah menghela napasnya berat, dia sudah benar-benar mengantuk dan lelah "Ada apa lagi?"
"Kau tidak mau bilang sesuatu padaku, jangan main pergi begitu saja!" kesal Ian.
Hannah melepaskan lengannya dari genggaman Ian "Baiklah, sampai jumpa lagi," ucapnya dengan nada lemah.
Ian tersenyum cukup lebar "Apa aku tidak salah dengar, kau bilang sampai jumpa lagi?"
