Setelah mematung dalam beberapa detik dari balik tembok, Dewi kemudian kembali dengan maksudnya yang akan ke ruangan Wili. Ada beberapa berkas yang harus dia laporkan pada Wili. Dia menarik nafasnya dalam-dalam kemudian mengeluarkannya dengan perlahan. Sepertinya perasaannya sudah tenang dan siap untuk mengetuk pintu.
"Masuk!" Suara Wili terdengar dari dalam setelah Dewi mengetuk pintunya.
Dewi segera membuka pintu kemudian masuk. "Permisi, Pak. Ini laporan yang harus diperiksa hari ini," ucap Dewi saat ia telah masuk ke ruangan Wili dan menyerahkan beberapa maff.
"Oke terima kasih," balas Wili acuh tak acuh.
Dewi kemudian kembali keluar. Dia bisa bernafas lega karena Wili benar-benar tak mencurigainya.