"Jeni! Tunggu!" panggil Wili berusaha menahan langkah Jeni yang begitu cepat. Namun, wanita tadi lagi-lagi menahan Wili dengan menarik tangan suami Jeni.
"Ada apa, Wil? Kenapa kamu harus bawa pembantu kamu ke sini sih? Aneh deh, kamu kan bisa ajak aku kalau mau," cerocos wanita itu yang dianggap teman Wili.
"Maaf, untuk saat ini saya tidak bisa menjelaskan dulu. Saya minta maaf ya saya harus pergi sekarang," kata Wili dengan tergesa-gesa. Wajahnya cemas setelan melihat pergi dengan membawa kesalah pahaman. Padahal, hubungan mereka baru saja membaik setelah usaha Wili membujuk Jeni.
"Kamu aneh deh, Wil." Wanita itu tampak menggerutu akan tetapi Wili tak menggubrisnya.
Wili tetap pergi menyusul langkah Jeni yang sudah terlebih dahulu meninggalkannya di coffe shop.
Wanita tadi adalah wanita yang pernah dekat dengan Wili saat konflik batin menerpa Wili dahulu.