Maukah kamu menjadi kekasihku?
Kalimat itu terus berulang sejak Aurora membuka kedua matanya, apakah kehidupannya akan berubah menjadi genre romance? Apakah semua ini akan menjadi sedikit menambah kemanisan di kehidupannya.
Dia bahkan tidak bisa fokus sedikitpun, pemikirannya dan juga hal yang ingin dia lakukan semua kacau.
Tentu saja ini mengacaukan dirinya, siapa yang akan berpikir jika semua ini malah berbalik ke dirinya, dia tidak percaya jika pria yang selama ini dia pikir tidak memiliki perasaan apapun padanya malah mengajaknya untuk menjadikan dirinya kekasihnya.
"Aku merasa diriku semakin bodoh!" Ucap Aurora, dia setelah bangun hanya mengurung dirinya di kamar, dia ingin keluar tapi rasanya begitu malu bertemu dengan pria itu.
Bukan sebuah alasan, hanya saja dia merasa bodoh karena semalam setelah Julian mengatakan itu, kenapa dirinya malah memilih melarikan diri? Bukanlah itu memperjelas jika dia memiliki perasaan pada pria itu?