"Ternyata dia tunangannya," kata William sambil mengingat kilas balik setiap pertemuannya dengan Erfan di perusahaan Petra. Erfan mudah ditebak orangnya, dia penjilat dan sangat suka memanfaatkan sesuatu demi kepuasan tersendiri.
"Ada informasi lain mengenai Erfan?" tanya William yang semakin penasaran.
Mark mengangguk dengan sikap kaku. "Erfan dan Olivia sudah memutuskan pertunangan mereka. Bahkan Erfan Prasetya akan menikahi anak konglomerat awal bulan depan."
William terkejut mendengarnya. Matanya membulat menatap Mark. "Apa penyebab mereka putus?"
"Perselingkuhan. Erfan Prasetya berselingkuh dengan anak konglomerat dan mencampakkan Olivia. Dia juga berteman baik dengan Jerry."
"Aku sudah tahu itu, kita sudah pernah bertemu sebelumnya. Bagaimana bisa pria seperti dia mencampakkan Olivia? Dia memiliki gangguan penglihatan atau apa?" kata William menggerutu.
