Cherish merasa semakin tersiksa, ia berusaha keras untuk tidak menemui Alfino karena permintaan sang Mama. Cherish jadi sering bengong sendiri, entah kenapa hari-harinya jadi tidak bersemangat dan ceria seperti biasa. Diana sampai ikutan menghela napas tiap kali Cherish menghela napas.
"Nona, makan yang banyak! Nanti sakit kalau makan cuma dikit-dikit begini!" Diana menyodorkan lagi piring di depan Cherish, tak biasanya gadis itu menolak makanan kesukaannya ini.
Cherish hanya menatapnya sekilas lalu bergeleng, enggak mau melanjutkan acara makan siangnya hari ini.
"Nona jangan sedih. Kenapa susah memikirkan pria yang belum tentu memikirkan Nona. Apa lagi Nona saat ini masih kecil, belum waktunya untuk bermain-main dengan perasaan." Diana terlihat sangat iba dengan nonanya yang sedang galau.