[Alurnya mundur Gaes! Mau ceritain kisah si bontot Cherish sebelum kembali ke Cia dan Kaisar. Biar nggak bosen.]
******
Alfino Efrata, seorang jomblo akut. Bukan karena tidak laku, namun karena ia benci dengan para wanita yang mendengung seperi lebah di sampingnya. Sangking terlalu populer di kalangan para gadis-gadis, ia justru menjadi enggan untuk mengenal mereka.
Sampai suatu ketika, ia mengenal seorang gadis super polos yang tak tahu apa pun tentang kerasnya kehidupan. Gadis terpandang, anak terakhir dari keluarga Samudera yang terhormat. Namanya Cherish, cerewet tidak?? Jangan di tanya, ia jauh lebih cerewet dari pada seluruh gadis di kampusnya. Tapi satu hal yang membuat Cherish begitu menarik di mata Alfino??
Mata bulat yang punya bola mata hitam pekat, berbinar indah tiap kali ia menceritakan sesuatu. Berkaca bak indahnya langit malam hari. Alfino begitu menyukainya, sangat, apalahi saat bola itu penuh dengan bayangan wajahnya.